Situasi akhirnya kembali terkendali setelah tokoh masyarakat turun tangan memberikan imbauan dan menenangkan warga yang terlibat dalam aksi.
“Kami terus berupaya menjaga keamanan dan meminta masyarakat tetap tenang serta tidak mudah terprovokasi,” tutup Rinkon.
Akibat peristiwa itu, 10 personel Polres Dairi mengalami luka-luka, sementara 33 orang peserta aksi yang diduga menjadi provokator dan tersangka perusakan dan pembakaran fasilitas milik PT Gruti turut diamankan polisi. (fjr)
Keterangan foto : Kendraan Watercanon Brimob Polda Sumut Disiagakan di Mapolres Dairi. (fajar gunawan)