Binjai - Realitasonline.id | Wali Kota Binjai Amir Hamzah menerima kunjungan kerja Tim Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Watannas RI) di Aula Pemko Binjai, dari kemarin (9/5/2023) hingga 12 Mei nanti.
Kunjungan Kerja Dalam Negeri (KKDN) dilaksanakan untuk mendapatkan informasi aktual terkait ketahanan nasional meliputi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan serta permasalahan lainnya. KKDN ini diselenggarakan juga untuk merumuskan kebijakan strategis kepada Presiden RI.
Tim KKDN Setjen Wantannas terdiri dari Pengarah Laksamana Madya TNI Dadi Hartanto, Opsla Sesjen dan Pimpinan Tim KKDN Marsekal Muda TNI Maman Suherman.
Wali Kota Binjai menyebut kunjungan kerja itu merupakan suatu kehormatan bagi Pemko Binjai, terlebih karena Wantannas merupakan suatu lembaga Pemerintah yang bertanggung jawab kepada Presiden. Watannas memiliki peran sangat penting untuk merumuskan rancangan kebijakan dan strategi nasional dalam rangka pembinaan ketahanan nasional untuk menjamin pencapaian tujuan dan kepentingan nasional Indonesia.
Wali Kota Binjai menjelaskan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Binjai tahun 2022 sebesar 76,95 poin, mengalami peningkatan sebesar 0,94 poin dari tahun 2021 dan berada pada peringkat ke-3 dari 33 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara.
Angka IPM yang cukup tinggi itu dipicu oleh tingkat pendidikan dan kesehatan masyarakat yang semakin baik dan didukung oleh pengeluaran dan pendapatan per kapita masyarakat semakin bertambah.
Amir Hamzah menambahkan bahwa persentase jumlah masyarakat miskin Kota Binjai berada pada peringkat kedua terendah se-Sumatera Utara, setelah Kabupaten Deli Serdang.
Ia menyebut kondisi sosial ekonomi yang cukup baik itu tentunya bisa terwujud karena didukung oleh situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Baca Juga: Atlet BIN Persembahkan Medali untuk Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja
Wali Kota Binjai juga menegaskan bahwa Pemilu 2024 dan Pilkada serentak merupakan momen penting bagi semua elemen masyarakat untuk menghasilkan pemerintahan yang demokratis, maka itu menjadi tanggung jawab bersama.
"Suksesnya pelaksanaan pemilu bukan hanya tugas dan tanggung jawab penyelenggara, namun juga menjadi tanggung jawab kita bersama," ucap Wali Kota Binjai.
Pimpinan Tim KKDN Marsekal Muda TNI Maman Suherman, mengatakan bahwa tujuan kedatangan mereka yaitu untuk menyusun kajian strategis tentang kesiapan Pemilu 2024.
"Kami memilih Binjai sebagai pilot project dan Binjai punya kaji yang tinggi untuk bidang Idpoleksosbud Hankamnya," ucapnya.