Bayi dengan Kelainan Bawaan yang Lahir di Tapsel Ditangani Maksimal oleh RSUD Sipirok

photo author
- Selasa, 30 Mei 2023 | 07:30 WIB
Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu menjenguk bayi asal Tapsel yang lahir dengan kelainan, di RSUD Kabupaten Tapsel Sipirok (Realitasonline.id/ RI)
Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu menjenguk bayi asal Tapsel yang lahir dengan kelainan, di RSUD Kabupaten Tapsel Sipirok (Realitasonline.id/ RI)

Tapanuli Selatan - Realitasonline.id | Mendengar kabar seorang bayi laki-laki lahir dengan kelainan, Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Dolly Pasaribu langsung merespon dengan menemui ibu dan bayi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tapsel Sipirok, Sabtu (27/5/2023)

Bayi yang lahir dengan kelainan bawaan tersebut diketahui berasal dari Desa Sibongbong, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapsel, Selasa (23/5/2023) malam berselang 6 jam setelah lahir, keluarga bayi langsung membawa bayi tersebut ke RSUD Kabupaten Tapsel.

Adapun bayi tersebut lahir dengan kondisi Multiple Congenital Anomali (Kelainan Bawaan Lahir) berupa Omphalocele, dimana dinding perut tidak sempurna terbentuk sehingga usus tidak berada di rongga perut sebagaimana mestinya.

Baca Juga: Warga Aceh Kedapatan Bawa Sabu 2 Kg di Bandara Kualanamu

Selain kelainan dinding perut, dijumpai beberapa kelainan lain seperti jumlah jari tangan yang berlebih, sehingga memerlukan penanganan yg komprehensif dan multidisiplin ilmu untuk tatalaksana yang baik.

"Saya turut prihatin, sehingga saya perintahkan agar Kadis Kesehatan untuk memantau dan melaporkan perkembangan bayi tersebut dan meminta agar bayi itu juga akan dirujuk ke rumah sakit yang ada ruangan Neonatal Intensive Care Unit (NICU)," ujar Bupati Dolly.

Disebutkan Dolly, walaupun kegiatannya cukup padat, namun disampaikannya juga untuk bertemu bayi tersebut. Sementara menurut staf RSUD Sipirok, bsyi tersebut belum bisa dirujuk, karena NICU yang ada di RSUD dalam kondisi penuh pasien.

Baca Juga: Pinjaman PEN Pemkab Taput Rp319,206 M Dikembalikan Tiap Tahun Melalui Ini

"Alhamdulillah di sela Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 13 saya bertemu dengan dr. Kamal Basri Siregar yang merupakan unsur pimpinan wilayah Muhammadiyah Sumut yang juga Kepala Bagian UGD RSU Adam Malik dan saya sampaikan permasalahan yang ada. Beliau menelepon berbagai dokter dan NICU yang ada memang penuh, namun beliau berjanji, meski NICU penuh, begitu sudah ada yang selesai ditangani, anak ini akan diprioritaskan untuk ditangani," ungkap Dolly.

Dolly juga berjanji akan berupaya mencari solusi untuk penanganan bayi tersebut  semampu kita, ujar Dolly usai menemui bayi tersebut. Adapun upaya yang dilakukan sejauh ini adalah, bahwa si bayi segera dirujuk ke NICU RSU Adam Malik Medan Sumatera Utara (Sumut).


"Saya kabari juga kawan-kawan dokter, untuk menghubungi dokter anak yang siap, begitu NICU untuk si bayi dan dokter anak pun siap untuk menangani bayi tersebut. Begitu juga terhadap keluarga yang mengantar, ada teman yang mengelola rumah singgah Blood For Life Foundation (BFLF), juga menawarkan tempat bagi keluarga untuk menggunakan fasilitas tersebut secara gratis, Insya Allah si bayi akan segera dirujuk ke sana," terang Dolly.

Disisi lain, Direktur RSUD Kabupaten Tapsel drg. Firdaus Batubara mengutarakan, segala biaya pengobatan sesuai Standart Operating Procedur (SOP) dengan sistem BPJS Kesehatan melalui Sisrute.

Baca Juga: Calo Tanah Sempat DPO Rugikan Korban 35 Milyar Diadili PN Simalungun

Sedangkan Saidul Iman Hasibuan, ayah bayi sangat terharu atas perhatian Bupati Dolly, dirinya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya terhadap perhatian Bupati pada anaknya itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X