Pemborong Proyek Jembatan di Desa Pekan Sawah Fitnah Warga Minta Uang

photo author
- Kamis, 31 Agustus 2023 | 09:30 WIB
Jembatan penghubung dua desa hasil pengerjaaan pemborong tepatnya di Desa Pekan Sawah Kecamatan Sei Bingai yang memicu polemik  (Realitasonline.id/ND)
Jembatan penghubung dua desa hasil pengerjaaan pemborong tepatnya di Desa Pekan Sawah Kecamatan Sei Bingai yang memicu polemik (Realitasonline.id/ND)


Langkat - Realitasonline.id | Pemborong proyek Jembatan penghubung dua desa antara Kabupaten Langkat dan Deli Serdang semakin meruncing, pasalnya warga Desa Pekan Sawah tidak terima difitnah meminta uang terkait pekerjaan proyek tersebut.

Pemborong proyek jembatan penghubung Desa Pekan Sawah Kecamatan Sei Bingai Langkat dan Desa Perbandean Kecamatan Kutalimbaru Deli Serdang itu, ketika dikonfirmasi menyebutkan, warga desa minta uang.

Pemborong sering disapa Dono ini menyebutkan, pihaknya pernah memasang plang proyek, tapi dirobek, sehingga dicabut plang proyek tersebut.

Baca Juga: Kapolres Dairi Minta Maaf, Polda Sumut: Tidak Mempengaruhi Hasil Pemeriksaan

"Belum lagi warga disitu mintain uang ke saya, yang ini, yang itu, capek saya. Ya gitu lah bang, namanya pekerjaan proyek di kampung, biasa itu bang, ada yang pro dan ada tidak pro tentang pekerjaan proyek jembatan ini," ungkapnya.

Sementara warga Desa Pekan Sawah DW Dan M membantah tudingan pemborong, bahwa di kampung mereka ada yang minta uang dan minta pemborong tersebut bertanggung jawab atas ucapannya.

"Apa yang telah diucapkan saudara Dono tidak benar. Dia harus bertanggung jawab atas ucapannya menuding warga kampung minta uang kepadanya. Itu tidak benar. kami minta uang kepada pemborong," bantahnya.

Baca Juga: Antisipasi Kenakalan Remaja, Polres Lampung Utara Gelar Police Goes to School

Warga juga menyatakan keberatan atas ucapan Dono, karena sudah pencemaran nama kampung kami, dan harus bertanggung jawab atas omongannya. "Wajarkan, kami bertanya-tanya, karena jelas-jelas plang Proyek tidak ada. Begitu wartawan konfirmasi langsung memasang plang proyek. Itukan aneh," ujar DW.

Apalagi, lanjutnya, anggaran proyek jembatan tersebut tidak tau jumlahnya, proyek itu sangat jelas dan sangat besar anggarannya, diduga mencapai Miliaran rupiah yang telah dikerjakan pemborong tersebut.

Baca Juga: Dugaan Pungli Perayaan 17 Agustus di SMPN 1 Lubuk Pakam, Begini Respon Disdik Deli Serdang

"Terkait hal itu, Kami dari warga sini minta Kejaksaan Negeri Dan Tipikor segera periksa hasil pekerjaan proyek jembatan yang telah dikerjakan pemborong tersebut," tegas warga berharap Aparat Penegak Hukum (APH) turun memeriksa. (ND)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X