Realitasonline.id - Pematangsiantar | Wali Kota Wesly Silalahi menyampaikan Nota Jawaban atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD terkait Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) RPJMD Kota Pematangsiantar 2025-2029 dalam Rapat Paripurna di Gedung Harungguan DPRD, Kamis (7/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Wesly Silalahi mengapresiasi masukan dari seluruh fraksi sebagai bentuk kemitraan strategis DPRD-Pemko Pematangsiantar.
Menanggapi Fraksi Golkar dan Fraksi Gerindra, Wesly mengatakan Pemko Pematangsiantar akan mendorong kerjasama dengan pemerintah pusat dan DPR RI untuk pendirian Perguruan Tinggi Negeri. Selain itu, pihaknya juga akan meningkatan Kualitas Sekolah melalui kolaborasi dengan Pemprov Sumut untuk penguatan SMA/SMK.
Baca Juga: Sah! Ranperda RPJMD 2025-2029 Disetujui Bobby Nasution dan DPRD Sumut
Di sisi lain, penyediaan guru pendamping disabilitas dan peningkatan literasi-numerasi siswa serta mendorong kesejahteraan Guru akan dilaksanakan melalui pelatihan berkelanjutan dan perbaikan sarana-prasarana pendidikan.
Wesly juga menanggapi pemandangan umum Fraksi NasDem dan Fraksi PDI-P mengenai pembenahan sektor kesehatan. BPJS Kesehatan bekerja sama dengan Pemko Pematangsiantar menarget 99% cakupan bagi seluruh warga, termasuk masyarakat kurang mampu.
Selain itu, dilakukan upaya peningkatan RSUD dr. Djasamen Saragih, melalui pengembangan layanan jantung dan stroke serta program digitalisasi fasilitas kesehatan. “Posyandu dan Puskesmas berperan dalam penguatan deteksi dini penyakit dan layanan kesehatan dasar,” katanya.
Baca Juga: DPRD Sumut Setujui Ranperda RPJMD 2025-2029 Kesepakatan Bersama, Ini Kata Gubernur
Ia melanjutkan, dalam perbaikan infrastruktur dan Pendapat Asli Daerah (PAD) sebagaimana tanggapan untuk Fraksi PAN & Demokrat, Wesly menegaskan akan segera melanjutkan pembangunan Outer Ring Road melalui tahap awal yakni pembangunan seksi Jalan Saribudolok–Jalan Parapat.
Sementara perbaikan jalan rusak difokuskan pada titik rawan seperti Jalan Viyata Yudha simpang Jalan Sisingamangaraja. Pihaknya juga mengoptimalisasi PAD melalui digitalisasi pajak daerah dan penertiban izin usaha.
Wesly menambahkan, terkait penanganan bencana dan pemerataan pembangunan yang dalam hal ini menjawab pandangan umum Fraksi Nurani Keadilan, Pemko Pematangsiantar menyusun kajian risiko bencana dan alokasi anggaran khusus, pembangunan merata hingga ke pelosok kelurahan.
Baca Juga: Wakil Bupati Samosir Sampaikan Rancangan KUA PPAS P-APBD T.A 2025 dan Ranperda RPJMD
Wali Kota Wesly menambahkan, RPJMD akan diimplementasikan secara terukur dan transparan, dengan evaluasi periodik melalui RKPD tahunan. “Hal-hal teknis akan disempurnakan dalam rapat berikutnya,” tutup Wesly. (RH)