LANGKAT - realitasonline.id | Hingga akhir Maret 2023, desa-desa di Kabupaten Langkat, Sumut, belum juga menerima Pos pencairkan BLT (Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahun 2023. Seharus sudah saatnya desa di Langkat membagikan dana di Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Diketahui, BLT DD merupakan pemberian uang tunai kepada keluarga miskin atau tidak mampu di desa, yang dananya bersumber dari Dana Desa (DD) untuk percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dan mengurangi dampak ekonomi akibat adanya pandemi Corona virus disease 2019 (Covid-19). Aturan tersebut tertuang dalam Inpres No 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Baca Juga: Polda Sumut Tetapkan 20 Tersangka, Diduga Pelaku Kerusuhan di Madina Minta Jatah 30% Dana BLT
Informasi dirangkum wartawan ini, disebut-sebut bagi desa di Langkat yang sudah menerima pencairan Dana Desa tahap awal tahun 2023, mereka diintruksi menyaluran BLT DD tersebut bagi desa yang telah menerima pencairan DD tahap awal. Intruksi itu diduga datang dari pihak PMD Langkat. Namun para aparat pemerintahan desa tidak berani menggunakan Dana Desa yang telah cair, dikarena pos penggunaan yang berbeda, atau tidak sesuai dengan usulan prioritas kegiatan pencairan.
"Kami tidak mau, dan takut nanti menyalahi aturan penggunaan anggaran," sebut beberapa aparat pemerintahan desa yang namanya minta dirahasikan.
Baca Juga: Pj Bupati Agara Diminta Copot Camat Bukit Tusam karena Diduga Pungli Pencairan Dana Desa
Secara terpisah Plt Kepala Dinas Pembedayaan Masyarakat Desa (PMD) Langkat, Basrah Pardomuan yang dikonfirmasi wartawan melalui aplikasi pesan singkat, Selasa (28/3/2023), membenarkan desa se-Kabupaten Langkat hingga saat ini belum mencairkan BLT DD.
"Untuk BLT DD belum ada memang yang terelisasi, tapi sudah saya tandatangani dan sudah diajukan ke BPKAD untuk 240 desa, agar segera bisa dicairkan dana BLT DD," jawabnya.
Secara terpisah, Wakil Ketua Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) Perkumpulan Mediasiber Indonesia (PJMI) Langkat, Soldin dimintai tanggapanya, Kamis (30/3/2023) terkait belum dicairkan pos anggaran dana BLT DD bagi desa di Kabupaten Langkat, pihaknya menyangkan BLT DD belum dicairkan.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Dana Desa Lau Kasumpat Tanah Karo Bikin Warga Panas
"Seharus Pemerintah Langkat mengarahkan dan memprioritaskan bagi desa, untuk mengusulkan prioritas pencairan Dana Desa tahap awal Tahun 2023 untuk BLT DD, bukan kegiatan Bimtek/Outbound diprioritaskan dan diseragamkan ke Berastagi," sebut Soldin seraya mengatakan akan terus mengontrol terkait isu dugaan akan adanya titipan mainan pihak ke-3 yang akan menguras Dana Desa di Langkat.(MA)