Langkat - Realitasonline.id | Ratusan warga Desa Tanjung Putus Kecamatan Padang Tualang Kabupaten Langkat, melakukan aksi demo di kantor desa, Selasa kemarin menuntut oknum kades tersebut dicopot, karena diduga melakukan selingkuh dengan oknum staf kantor desa tersebut.
Dalam orasinya warga yang mayoritas emak emak meminta oknum Kades Tanjung Putus mengundurkan diri atau diberhentikan dari jabatannya.
"Ya, Kades harus mundur atau diberhentikan, karena kami malu punya kades yang diduga tukang selingkuh. Apa lagi Kades Tanjung Putus ini dikenal sebagai Ustad. Seharus Kades menjadi panutan, mengajarkan kami tentang agama, tapi malah diduga suka selingkuh," ujar warga.
Baca Juga: Dituding Jual Lahan Eks HGU, PTPN 2 Sebut Sudah Sesuai Ketentuan
Warga menambahkan, bahwa mereka sebenarnya sudah tahu perilaku oknum kades tersebut dan sudah lama melakukan aksinya. "Sudah banyak warga melihat perilaku Kades dengan Staf Desa itu. Kalau dulu hanya katanya-katanya, tapi akhirnya ada warga yang memergoki hubungan Kades sama Stafnya berinisial AG," teriak mereka.
Pengunjukrasa menyebutkan, sejak lama warga sudah mau aksi, tapi dilarang Bhabinkamtibmas dan Babinsa, tapi sekarang warga dari 12 Dusun hadir untuk menurunkan Kades atas perbuatannya mencemarkan nama baik desanya sendiri. "Jika Kades tidak mau turun, para warga akan menandatangani pengunduran diri bersama seluruh Kaur Kaurnya," ujar warga.
Baca Juga: 3 Petinju Langkat Raih Medali Piala Pangdam I/BB Dapat Atensi Plt Bupati
Aksi ratusan warga dari 12 Dusun tersebut berlangsung aman dalam pengawalan jajaran Polsek Padang Tualang, Bhabinkamtinmas, Babinsa, Danramil, Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno, Plt.Camat Padang Tualang M.Izwanda SE MAP dan BPD Wahidin YS.
Plt.Camat Padang Tualang dalam sambutanya meminta para pengunjukrasa bersabar. "Saya akan meneruskan atau menyampaikan aspirasinya ke Inpektorat dan Intansi terkait," ujarnya.
Saat di kompirmasi Kades Tanjung Putus Nang di dampinggi istrinya diruang kerjanya membantah tudinggan warga terhadap dirinya selingkuh dengan AG. "Saya cuma bersama AG, hanya urusan dinas gak ada hal yang macam macam," kilahnya.
Baca Juga: Ada Dugaan Pungli Rp25-30 Juta Rekrutmen PPPK di Palas, Ini Jawab Sekdisbud
Secara terpisah, AG saat dikonfirmasi terkait aksi warga yang menuding dirinya menjalin hubungan asmara terlarang dengan Kades Tanjung Putus yang merupakan pimpinannya membantahnya.
"Mohon maaf Pak, saya mengklarifikasi tentang masalah ini, hubungan saya dengan pak Kades tidak ada apa-apa. Hanya ada kesalah pahaman. Kalau tentang berita asmara itu hanya gosip," ujar AG menjawab konfirmasi awak media melalui WhatsApp, Selasa (30/5/2023) sore.