Realitasonline.id - Bireuen | Menjadi Driver Ambulans gratis bukan pekerjaan gampang. Persyaratannya tidak cukup dengan memiliki SIM dan punya sertifikat khusus tentang pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) dari Dinas Kesehatan kabupaten/ kota.
Tetapi mengemudi Ambulans gratis harus peka sampai pada kondisi keluarga orang sakit dan jenazah yang sedang diantar ke tempat tujuan.
Hal itu dikatakan Rahmat T Geurugok, sopir "Ambulance Mukhlis Takabeya Peduli 01" kepada Realitasonline.id, Jumat (30/8/2024).
Baca Juga: Bupati Beltim Apresiasi Grand Opening Babel Mart Cabang ke-7 di Manggar
Ditemui di Kantor PT Takabeya Perkasa Group, Rahmat T Geurugok atau akrab disapa Nyak Gok mengaku, dirinya sudah menjadi sopir Ambulance Mukhlis Takabeya Peduli 01 dari awal 2023.
Diceritakan oleh Nyak Gok, Januari 2023 Dirut PT Takabeya Perkasa Group, H Mukhlis atau juga dikenal Mukhlis Takabeya menyediakan tiga unit Ambulans untuk membantu warga yang tidak mampu membawa keluarganya berobat ke rumah sakit. Selain itu juga membantu mengantar jenazah ke tempat pemakaman.
Baca Juga: Pelantikan Anggota DPRK Periode 2024-2029 Dikawal Ketat Polres Aceh Selatan
Mobil Suzuki APV 2022 yang sudah dirancang menjadi Ambulans, di tempatkan di dua lokasi, yaitu Ambulance Mukhlis Takabeya Peduli 01 dan 03 standby di Markas Besar PT Takabeya Perkasa Group, di lintas nasional Gampong (Desa) Bireuen Meunasah Blang Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen.
Sedangkan satu unit lagi, yaitu Ambulance Mukhlis Takabeya Peduli 02 di tempatkan di kawasan Keude Matang Geulumpangdua Kecamatan Peusangan.
Nyak Gok yang dipercayakan menjadi Driver Ambulance Mukhlis Takabeya Peduli 01 saat bincang-bincang dengan Realitasonline.id di Markas PT Takabeya Perkasa Group menyebutkan, telah wara-wiri sampai ke pelosok Kabupaten Bireuen.