Tim Bappenas Turun ke Abdya, Tinjau 3 Usulan Prioritas Program Strategis Nasional

photo author
- Sabtu, 25 Oktober 2025 | 06:00 WIB
Tim Bappenas meninjau muara Krueng Susoh, Abdya yang menjadi salah satu program strategis di kabupaten setempat. (Realitasonline.id/Zal)
Tim Bappenas meninjau muara Krueng Susoh, Abdya yang menjadi salah satu program strategis di kabupaten setempat. (Realitasonline.id/Zal)

Realitasonline.id - Abdya | Muara Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh, pembangunan dua jalur, dan sayap kanan irigasi di Gampong Seunaloh Kecamatan Blangpidie adalah 3 lokasi yang menjadi prioritas pembangunan program strategis nasional pemerintah di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Pada Rabu 22/10/2025, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) telah menurunkan tim monitoring untuk meninjau tiga lokasi objek yang menjadi usulan prioritas pembangunan tersebut.

Dalam agenda kunjungan itu, tim Bappenas turut didampingi pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), Dinas Pengairan Aceh, Biro Administrasi Pembangunan Aceh, Kepala Bappeda Abdya, dan Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Baca Juga: Bupati Toba Sampaikan Terima Kasih Atas Dedikasi Augus Sitorus Sebagai Sekda Toba

Perwakilan tim Bappenas Clint Gunawijaya mengatakan kunjungan lapangan tersebut bertujuan untuk memastikan lokasi yang masuk program strategis pemerintah benar-benar menjadi skala prioritas pembangunan.

"Kita sudah melihat langsung kondisi mulut muara yang memang sebagiannya tersumbat sedimen, dan sebetulnya sedimentasi ini prosesnya alami," kata Gunawijaya.

Ia mengaku tim Bappenas baru pertama kali turun ke Abdya dan melihat kondisi mulut muara tersebut.

Dengan demikian, lanjut Gunawijaya, untuk merealisasi pembangunan break water (tanggul pemecah ombak) di lokasi tersebut pihaknya harus mempelajari terlebih dulu.

Baca Juga: Evaluasi SAKIP Bukan Sekadar Penilaian Administrasi, Ini Penjelasan Asisten III Bodang Administrasi Pemkab Simeulue Aceh

"Karena untuk kelayakan pembangunan juga tergantung hasil study kelayakan, maka dari itu untuk pembangunan break water ini nanti kita pelajari dulu, apakah memang masuk skala prioritas atau tidak," tuturnya.

Terkait usulan pembangunan jalan dua Jalur, tambah Gunawijaya, Bappenas juga sudah menerima banyak usulan dari kabupaten/kota lainnya.

"Pemerintah daerah juga harus menyiapkan Detail Engineering Desain (DED) dan dokumen pendukung lainnya untuk memudahkan realisasi program pembangunan jalan dua jalur ini bisa menjadi prioritas," ungkapnya.

Menurut Gunawijaya, langkah salah satu anggota DPRK RI yang beberapa waktu lalu sudah turun ke lokasi dan bersedia memberikan Pokok Pikirannya (Pokir) membangun jalan dua jalur, tentu ini langkah awal yang sangat bagus.

"Kalau itu ranahnya DPR RI, tapi kita dari Bappenas harus koordinasi dulu dengan Kementerian yang membidangi pembangunan jalan dua jalur, sehingga kalau study kelayakannya sudah ada, baru bisa kita tentukan untuk progres pembangunan jalan dua jalur di Abdya," terangnya.

Ia mengaku, Pemerintah Abdya setiap tahunnya melakukan perencanaan terkait program-program yang ada di Abdya termasuk salah satunya pembangunan jalan dua jalur.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB

Terpopuler

X