Setahun Penggabungan Pelindo Mendorong Perekonomian dengan Menjembatani Perairan Nusantara

photo author
- Kamis, 6 Oktober 2022 | 23:30 WIB

MEDAN - realitasonline.id| Beberapa menit menjelang tengah malam, kapal Meratus Pariaman bergerak meninggalkan Pelabuhan Ambon. Kapal dengan bobot mati 7.700 ton ini bertolak menuju Tanjung Perak, Surabaya -- setelah selesai bongkar-muat barang selama 15 jam. Tiang-tiang kapal Meratus tampak menjulang, warnanya kuning cerah, berkilat tertimpa sinar lampu pelabuhan.

Bagi warga Ambon, kesibukan menjelang tengah malam di pelabuhan merupakan pemandangan baru. Sampai setahun lalu, pelabuhan yang menjadi pusat bongkar muat barang di Kepulauan Maluku itu beroperasi seperti toko kelontong: tutup setelah pukul 10 malam. Lampu-lampu pelabuhan dimatikan. Sunyi, tanpa kegiatan.

Kini pelabuhan beroperasi non-stop, tanpa henti 24 jam sehari, tujuh hari dalam sepekan. “Sabtu dan Minggu pun kita sikat,” kata General Manager (GM) Pelindo Regional-4 Ambon, I Nengah Suryana Jendra.

Gairah serupa tak hanya berdenyut di Ambon, tapi juga di Sorong, Belawan, Makassar, Tenau di Kupang dan Batulicin di Kalimantan Selatan. Bukan hanya jam operasi yang diubah, hampir seluruh tata kelola pelabuhan juga diperbaiki.

Pemakaian peralatan dioptimalisasi; para pekerja dilatih; sistem antrean kapal, bongkar muat, dan penanganan kargo diperbaiki; proses bisnis berbasis planning & controlling diperkuat; akses pelabuhan ke pusat-pusat ekonomi dibuka, dan diperluas. Hasilnya, bongkar muat dapat dipercepat, waktu sandar kapal dipangkas, dan produktivitas meningkat. Ini semua secara bertahap akan berkontribusi pada penurunan ongkos logistik, salah satu tantangan terbesar bagi negara kepulauan seperti Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Cek Indikasi Kerusakan dan Perawatan Karet Pintu Mobil

Kamis, 27 Februari 2025 | 06:55 WIB

Ungkap Efek Mobil Jarang Digunakan

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:28 WIB

Terpopuler

X