Setahun Penggabungan Pelindo Mendorong Perekonomian dengan Menjembatani Perairan Nusantara

photo author
- Kamis, 6 Oktober 2022 | 23:30 WIB

Pelabuhan Kuala Tanjung di Kabupaten Batubara, misalnya, kini terhubung dengan Tol Trans Sumatra dan kereta barang, sehingga memiliki akses dengan kawasan industri dan perekonomian di sekitarnya seperti Kuala Tanjung Industrial Estate dan KEK Sei Mangkei.

Bersamaan dengan itu, pengembangan prasarana pelabuhan juga dikebut. Akhir Agustus lalu, Pelindo meresmikan pelabuhan barang terbesar di Kalimantan, yaitu Terminal Kijing di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat. 

Terminal dengan proyeksi kapasitas ultimate hingga 1,95 juta TEUs peti kemas dan 28 juta ton barang ini dibangun untuk menggantikan Pelabuhan Dwikora di Pontianak. 

Diharapkan, Kijing dapat mempercepat akses dari kawasan industri menuju pelabuhan bongkar muat.

Pelindo juga mengembangkan kerja sama dengan operator global untuk mempercepat standar pelayanan internasional. September lalu, misalnya, Pelindo menggandeng konsorsium Indonesia Investment Authority (INA) dalam pengembangan Terminal Peti Kemas Belawan Baru (Belawan New Container Terminal atau BNCT).

Melalui kerja sama ini, konsorsium INA akan melakukan investasi sedikitnya Rp3,5 triliun dan mengoperasikan BNCT selama 30 tahun. Setelah masa pengelolaan berakhir, seluruh aset BNCT akan dikembalikan kepada Pelindo.

Transformasi Pelabuhan kelas dunia – Pelabuhan tanpa antrean

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Cek Indikasi Kerusakan dan Perawatan Karet Pintu Mobil

Kamis, 27 Februari 2025 | 06:55 WIB

Ungkap Efek Mobil Jarang Digunakan

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:28 WIB
X