Setahun Penggabungan Pelindo Mendorong Perekonomian dengan Menjembatani Perairan Nusantara

photo author
- Kamis, 6 Oktober 2022 | 23:30 WIB

Rentetan perbaikan ini akan berdampak besar bagi perekonomian. Sistem logistik yang efisien akan mengurangi ketimpangan distribusi dan disparitas harga. Pangan, bahan bakar, dan obat-obatan akan lebih terjangkau oleh masyarakat, di mana pun mereka tinggal. Selain itu, industri juga diuntungkan dengan kemudahan mendapatkan pasokan bahan baku, dan memasarkan produk.

Selain menekan biaya produksi, rendahnya ongkos logistik juga akan meningkatkan pertumbuhan perdagangan dan menjadi kunci untuk menarik investasi. “Perbaikan layanan pelabuhan secara berjenjang akan menciptakan multiplier effect dan mendorong efek transformatif pada perekonomian,” kata Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) – Pelindo, Arif Suhartono.

Pelabuhan dan Pelayaran: tulang punggung efisiensi supply chain maritim

Semua itu diawali dari keputusan berani pemerintah. Pada 1 Oktober 2021, pemerintah mewujudkan gagasan yang sudah dirancang hampir sepuluh tahun terakhir: mengintegrasikan pengelolaan pelabuhan ke dalam satu perusahaan negara, yaitu PT Pelabuhan Indonesia (Persero) - Pelindo. 

Melalui integrasi ini, ukuran Pelindo menjadi jauh lebih besar. Total muatan (throughput) peti kemas Pelindo tahun 2021 mencapai 17 juta TEUs (twenty feet equivalent unit – ukuran peti kemas), dan mengelola lebih dari 100 pelabuhan di Indonesia. Ini sekaligus membawa Pelindo menjadi salah satu dari 10 operator pelabuhan terbesar di dunia.

Selain skala bisnis yang semakin besar, merger memudahkan koordinasi antar pelabuhan. Hal ini juga memudahkan Pelindo dalam melakukan standarisasi pelayanan untuk memberi kepastian bagi pengguna pelabuhan (perusahaan pelayaran). Melalui penggabungan, lini usaha Pelindo juga semakin diperluas serta meningkatkan core competence bisnis. 

Bagi negara dengan jumlah penduduk 270 juta jiwa yang tersebar pada 13.000 pulau lebih, Indonesia sangat bergantung kepada angkutan laut.

Mobilisasi orang dan barang melintasi laut merupakan kunci pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan. Kapal-kapal yang mampu membawa barang dalam jumlah besar, dengan harga yang wajar, menjadi pilihan yang paling rasional.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Cek Indikasi Kerusakan dan Perawatan Karet Pintu Mobil

Kamis, 27 Februari 2025 | 06:55 WIB

Ungkap Efek Mobil Jarang Digunakan

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:28 WIB
X