MEDAN - realitasonline.id| Rektor USU Muryanto Amin mengatakan perjalanan ke negeri Belanda sebagai upaya USU memperluas jejaring internasional dengan membuka booth pameran pendidikan di Ultrecht Belanda selama dua hari, Jumat dan Sabtu (25-26/11/2022).
Pada kegiatan bertajuk Go-Abroad Fair itu, USU berkesempatan untuk memperkenalkan tentang studi, program magang, program summer course, sabbatical leave, student mobility, dan lainnya.
Rektor USU, Dr Muryanto Amin, SSos, MSi mengatakan Go-Abroad Fair menjadi jembatan bagi universitas untuk memperluas jejaring dengan masyarakat internasional dan ini sejalan dengan program internasionalisasi yang telah dicanangkan USU.
"Belanda sendiri merupakan negara yang tak asing untuk Indonesia. Ada sejarah kedekatan yang melekat dan hal itu diharapkan mampu menjadi daya tarik tersendiri. Kita berharap usai dari kegiatan pameran ini, mahasiswa asing kita, khususnya dari Belanda dapat meningkat," ujar rektor yang hadir langsung ke Belanda bersama Wakil Rektor I Dr Edy Ikhsan, MA, dan Direktur Direktorat Prestasi Mahasiswa dan Hubungan Alumni, Doli Muhammad Jafar Dalimunthe, SE, MSi.
Rektor menegaskan, bahwa USU berkomitmen merancang program-program transfer experiences bagi kampus di seluruh dunia. Mahasiswa USU yang datang dari berbagai negara akan dilayani dengan Tri Dharma yang berstandarisasi internasional.
"USU akan menjadi tempat pembelajaran inklusif untuk semua tanpa memandang latar belakang," tegasnya.