Gunakan peer assessment, di mana siswa memberikan umpan balik satu sama lain.
Hal ini dapat membantu guru menilai pemahaman siswa dari sudut pandang mereka sendiri dan memotivasi siswa untuk membantu satu sama lain.
5. Proyek atau Tugas Berbasis Kemampuan:
Berikan tugas atau proyek yang memerlukan penerapan konsep yang diajarkan.
Ini membantu guru menilai sejauh mana siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam situasi nyata.
6. Portofolio Siswa:
Minta siswa untuk membuat portofolio yang mencerminkan progres mereka selama pembelajaran. Portofolio dapat berisi tugas-tugas, proyek, dan refleksi pribadi siswa.
7. Wawancara:
Lakukan wawancara individual dengan siswa untuk mendengarkan pemahaman mereka secara verbal.
Hal ini dapat memberikan wawasan tambahan tentang sejauh mana siswa memahami konsep.
8. Ujian Formatif:
Selain ujian sumatif, gunakan ujian formatif yang lebih kecil dan sering. Ini dapat membantu guru mengidentifikasi kesalahan atau kesalahpahaman siswa lebih awal.
9. Adaptasi Pembelajaran:
Bersiap untuk menyesuaikan pengajaran secara langsung berdasarkan respons siswa terhadap materi.
Jika sekelompok siswa menunjukkan pemahaman yang lebih baik, guru dapat mempercepat atau memberikan materi lanjutan kepada mereka.