Baca Juga: Usai 18 Bulan, Pilot Susi Air yang Disandera KKB Resmi Diserahkan Kepada Pemerintahan Selandia Baru
Namun, tidak semua komentar bersifat positif. Beberapa pengguna media sosial mempertanyakan mengapa pihak berwenang tidak lebih cepat mengambil tindakan.
“Polisi ngga malu tuh sampek emak-emak yang turun gunung,” komentar akun @ikh***.
Warga setempat berharap agar warung yang terlibat dalam penjualan obat-obatan terlarang ini segera ditutup untuk mencegah dampak negatif yang lebih luas.
Mereka juga menuntut agar pihak berwenang, seperti Dinas Kesehatan dan Polres setempat, mengambil tindakan tegas.
Baca Juga: Usai Intimidasi Belasan Siswa, Kepala Sekolah MTS di Lampung Minta Maaf