Realitasonline.id - Medan | Memberdayakan warga ‘Aisyiyah mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan dan lahan tidur dengan GLHA (Gerakan Lumbung Hidup 'Aisyiyah), Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah menggerakan organisasi Aisyiyah sampai ke level paling bawah (ranting-ranting) melalui perlombaan.
Hal ini diungkap Ketua PCA Tanjungsari Salmawati dan Ketua PRA (Pimpinan Ranting Aisyiyah) Padang Bulan Mery Ismail SSos, Senin (23/12/2024) terkait pengumuman pemenang hasil perlombaan perlombaan GLHA diselenggarakan MEK (Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan) PCA Tanjungsari.
Ketua PCA Tanjungsari Salmawati mengatakan, PCA Tamnjungsari melalui Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan Cabang, telah melakukan perlombaan GLHA diikuti ranting-tanting se cabang Tanjungsari, dengan 2 kategori, yaitu kategori olahan pangan dan kategori pengembangan lahan, dengan pemanfaatan pekarangan secara terpadu antara tanaman, ternak, ikan dan olahan hasil tanaman.
Baca Juga: Cegah Stunting Sejak Dini, TP - PKK Lampung Utara Adakan Lomba Kreasi Olahan Pangan Lokal
Dalam perlombaan GLHA, lanjutnya, peserta dari ranting harus memenuhi beberapa persyaratan dan dilengkapi, yaitu peserta lomba wajib mengirimkan dokumen kegiatan GLHA, dengan ketentuan: Video berdurasi maksimal 10 menit, memberikan gambaran kegiatan GLHA di berbagai lokasi dan dilengkapi narasinya, content video, manajemen kelompok, keragaman usaha, manfaat bagi masyarakat. Setiap video GLHA dilengkapi dengan keterangan waktu shooting, lokasi dan nama pengelola GLHA.
Dari hasil penilaian tim juri dari Cabang Tanjungsari, tambah Salmawati, pemenang pertama Aisyiyah Ranting Padang Bulan dengan dua kategori olahan pangan dan pengembangan lahan). Pemenang kedua Ranting Flaboyan dan pemenang ketiga Ranting Koserna masing-masing kategori olahan pangan.
Sementara Mery Ismail yang juga Sekretaris MEK PCA Tanjungsari mengungkapkan rasa syukur, karena Ranting Padang Bulan berhasil lolos dari perlombaan ditingkat cabang Tanjungsari, dengan memperoleh juara dari kedua kategori yang diperlombakan, berkat dukungan dan kerja keras semua ibu-ibu Aisyiyah Ranting Padang Bulan.
Baca Juga: Kota Medan Juara Pertama Produk Olahan Pangan Lokal Komersial
"Syukur Alhamdulillah..kita lolos ditingkat cabang. Ini semua berkat kerjasama pimpinan ranting dan manjelis-majelis di Padang Bulan membuat olahan pangan. Insha Allah kami akan mengikuti perlombaan ditingkat daerah. Semoga kita bisa lolos untuk ditingkat selanjutnya, mohon doa kita semua, karena perjaungan masih panjang," ujarnya.
Dia menyebutkan, olahan pangan yang dibuat dan divideokan Aisyiyah Ranting Padang Bulan berupa permen guli Jelly pepaya, dengan bahan dasarnya dari buah pepaya muda yang dipetik dari pekarangan rumah anggota Aisyiyah Ranting Padang Bulan.
Baca Juga: Kreativitas dan Inovasi Olahan Pangan Berbasis Bahan Pangan Lokal
Sedangkan kategori pengembangan lahan, dari Ranting Padang Bulan menanam jenis tanaman dari pembibitan hingga berbunga dan dipasarkan sebagai penambahan pemasukan ekonomi keluarga.(mis)
