Realitasonline.id – Medan | Sebagai Gubernur termuda di Indonesia, yang energik dan meraih berbagai prestasi, Gubernur Sumatera Sumut Bobby Nasution diyakini mampu membangun Sumut menjadi lebih baik lagi.
Optimisme itu disampaikan sejumlah tokoh di Sumut. Di antaranya, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Sumut H Marahalim Harahap, tokoh masyarakat sekaligus mantan Sekdaprov Sumut RE Nainggolan, dan pengamat pembangunan HM Nezar Djoeli.
Ketua PW NU Sumut Marahalim Harahap mengatakan, bahwa sosok Bobby Nasution memiliki moralitas yang cukup baik. Terutama di hadapan mereka yang usianya lebih tua. Meskipun secara posisi, ia merupakan kepala daerah (Walikota saat itu), dengan kekuasaan di tangannya.
“Kemampuannya berkomunikasi itu merupakan modal yang baik untuk seorang kepala daerah. Apalagi yang saya lihat, sikap santun di usia muda seperti beliau, itu hal yang luar biasa. Dan itu sudah dia buktikan selama menjabat Walikota Medan. Dia mampu menempatkan diri di hadapan yang lebih tua, yang sebaya dan bagaimana bersikap kepada yang lebih muda. Itu kan satu talenta kepemimpinan yang dia punya,” ujar Marahalim, Jumat (7/3/2025).
Hal lain, kata Marahalim, bahwa sosok Bobby Nasution adalah anak muda yang lebih sederahana dan tidak kaku dalam memandang, serta menyelesaikan persoalan. Sehingga dalam upaya penyelesaian masalah, ia bisa lebih dinamis dalam mengambil langkah. Hal itu mengingat seorang Gubernur harus bisa mengayomi dan mengarahkan pembangunan yang sinergi, dengan bupati dan walikota se Sumut, terutama terkait alokasi pembangunan.
“Saya yakin Pak Bobby Nasution ini orangnya tidak kaku. Bahkan mungkin untuk duduk ngopi bersama dengan para kepala daerah di warung biasa, dia mau. Karena tak jarang masalah itu bisa selesai, dimulai dari pertemuan seperti itu, bukan karena mengandalkan seragam dan kedinasan (posisi jabatan). Apalagi beliau ini pernah merasakan menjadi bawahan Gubernur, jadi tahu mengukur sejauh mana merangkul para kepala daerah, dengan pengalamannya,” jelasnya.