Baca Juga: Bupati Taput JTP Sambangi Sasana Tinju Saroha
"Saya sudah melihat kondisi tanah yang diatasnya ada lapak pedagang di pasar Induk Lau Cih. Kita akan mempelajari dulu strategi apa yang dilakukan karena itu kontur tanah yang hancur. Artinya Solusi awal untuk tanah amblas ini kita buat, sehingga tidak dua kali kerja", ujar Rico Waas.
Telah Disurati
Sementara itu Dirut PUD Pasar Imam Abdul Hadi mengungkapkan terjadinya tanah amblas di salah satu lapak pedagang di pasar Induk Lau Cih sudah satu tahun lebih dari tahun 2024.
Secara administratif pihaknya telah menyurati Perangkat Daerah di lingkungan Pemko Medan terkait dan juga telah dikunjungi Badan Pengawas.
Baca Juga: 8000 Lebih Pegawai Perempuan di Instansi ATR BPN Duduki Jabatan Strategis
"Kami bersyukur hari ini, bapak Wali Kota Medan Rico Waas melakukan peninjauan ke pasar Induk Lau Cih melihat tanah amblas di atas lapak pedagang. Semoga hadirnya Pak Wali Kota permasalahan ini dapat segera diatasi.
Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan akibat amblasnya tanah tersebut, Imam Abdul Hadi menyebutkan seperti arahan Pak Wali Kota, kita akan meminta pedagang untuk menempati tempat yang kosong sementara menunggu perbaikan dilakukan.
"Kita akan meminta pedagang pindah sementara ke lokasi yang kosong sembari menunggu perbaikan guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan", Ujar Plt Dirut PUD Pasar.
Dari Pasar Induk, Rico Waas melanjutkan peninjauan akses jalan di Pasar Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor.
Di pasar tersebut kondisi jalan di dalam pasar menjadi perhatian Rico Waas. Selain kondisinya yang rusak, pedagang juga mengeluhkan sering terjadi banjir jika hujan turun di pasar tersebut.
Hal ini berdampak dengan aktifitas jual beli di pasar.
"Pembenahan jalan di dalam pasar Kwala Bekala ini secepatnya akan dilakukan," tegas Rico Waas.
Untuk bagian depan besok sudah bisa dikerjakan, namun bagian belakang yang tembus ke jalan Luku, akan dikoordinasikan dulu dengan warga karena jalannya milik warga.