Baca Juga: Kampanye di Sekolah: Mengenal Yodium Sejak Dini
"Setelah itu, kondisinya mulai berubah. Perlahan kepalanya membesar akibat cairan dan kakinya mengecil. Ironisnya, belum ada bantuan dari pemerintah yang diterima untuk pengobatan Asyifa. Untuk itu dengan kehadiran bapak Ketua DPRD Medan di sini, nantinya ada pihak-pihak yang membantu pengobatan anak kami," harapnya.
Setelah itu kunjungan dilanjutkan ke kediaman Afia Indira Putri (6 tahun) di Jalan Pertiwi Gang Kesuma Nomor 10, Medan Tembung. Dikediamannya, Alfia terlihat sedang tidur-tiduran dan ditemani oleh Nenek Sutarmi (68 tahun).
Menurut Sutarmi, nenek yang mengasuh Afia Indira Putri, cucunya itu sudah mengalami pertumbuhan kesehatan yang baik.
"Sangat banyak manfaat dari susu dan vitamin yang diberikan dan membuat pertumbuhan perkembangan cucu saya ini semakin membaik, " ujarnya.
Baca Juga: Ukir Sejarah Hadiah Terindah HUT ke 80 RI, Pembalap Indonesia Raih Juara Dunia
Melihat itu Wong menyampaikan kiranya para Balita yang diberikan bantuan susu dan vitamin dapat mengurangi beban untuk pemenuhan gizi bagi para balita penderita stunting yang selama ini mendapatkan bantuan.
Wong Chun Sen yang juga Ketua Permabudhi Sumut ini mengatakan sudah memberikan vitamin, dan susu gratis sejak tahun 2022 kepada para balita stunting. Dan sudah ada 1 orang balita stunting yang sehat dan tidak diberikan bantuan lagi.
"Kita sangat berharap, para balita stunting dapat kesembuhan dan kembali normal seperti anak anak seusia mereka. Dan kepada para ibu-ibu untuk selalu menjaga kesehatan terutama ketika sedang hamil, agar kesehatan anak juga dapat terjamin, " pungkas Wong. (AY)
