Kilang Padi dan Perhotelan Jadi Andalan Bisnis PT Dhirga Surya Sumut Pemasukan PAD

photo author
- Rabu, 10 September 2025 | 21:12 WIB
Direktur Utama PT Dhirga Surya Sumut Ariwibowo SH MIP (Realitasonline.id/mis)
Direktur Utama PT Dhirga Surya Sumut Ariwibowo SH MIP (Realitasonline.id/mis)

Realitasonline.id - Medan | Optimisme baru mengalir dari tubuh PT Dhirga Surya Sumatera Utara (Sumut) yang merupakan Perusahaan milik Pemprovsu itu kini menyiapkan langkah strategis untuk menjadikan "dirinya" sebagai salah satu lokomotif penghasil Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Direktur Utama PT Dhirga Surya Sumut Ari Wibowo SH MIP mengatakan, pihaknya tidak ingin berjalan di tempat. Sekarang sudah saatnya BUMD ini bergerak cepat dan melakukan terobosan, sejalan dengan visi-misi pembangunan Sumut yang tertuang dalam RPJMD dan dorongan dari Gubenur Sumut Bobby Afif Nasution.

“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai perusahaan daerah, tetapi sebagai motor penggerak ekonomi rakyat dan penyumbang PAD yang nyata. Karena ini sesuai dengan keinginan dan dorongan Bapak Bobby Nasution selaku Gubernur Sumut,” katanya penuh semangat.

Baca Juga: Fraksi PKS DPRD Medan Meradang, Target PAD Diturunkan dan Efisiensi Anggaran PAPBD 2025 Dipangkas

Kilang Padi, Kunci Ketahanan Pangan
Salah satu terobosan yang kini tengah disiapkan adalah pengoperasian unit penggilingan padi di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai. Kilang padi dengan kapasitas produksi 7 Ton per Jam itu diyakini akan menjadi ujung tombak dalam memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus menekan laju inflasi yang sering kali dipicu oleh kenaikan harga beras.

“Model yang kami terapkan sederhana, tetapi strategis. Kami membeli Gabah langsung dari petani, lalu segera digiling sesuai pesanan. Tidak ada penumpukan berlebihan di gudang. Hari ini masuk, hari itu juga keluar dalam bentuk beras. Ini bukan hanya efisien, tapi juga membantu petani mendapatkan kepastian pasar dengan harga yang layak,” jelas Ari.

Menurut Ari, Dhirga Surya bahkan menyiapkan merek beras sendiri yang akan dipasarkan. Langkah ini diyakini mampu menambah nilai ekonomi dan memberikan identitas baru bagi BUMD Sumut dalam dunia usaha pangan.

Baca Juga: Sekdaprov Togap Simangunsong Sebut PAD Sumut tidak Tinggi tapi Berikan Tambahan Penghasilan Pegawai Sudah Sangat Luar Biasa

Ari optimistis, dengan pola ini harga beras bisa lebih stabil di pasaran, sementara kebutuhan masyarakat tetap tercukupi.

Bisnis Perhotelan

Tak hanya fokus di sektor pangan, PT Dhirga Surya juga berambisi kembali ke bisnis perhotelan yang pernah berjaya di masa lalu. Dengan mengandalkan lahan premium di pusat Kota Medan, perusahaan ini tengah menyiapkan pembangunan hotel bertingkat yang modern, lengkap, dan menyasar pasar menengah ke atas.

“Kami merancang pembangunan hotel 13 lantai, bahkan jika memungkinkan bisa mencapai 30 lantai. Lokasinya strategis, fasilitasnya lengkap, dan kualitasnya akan bersaing dengan hotel-hotel terbaik. Kami ingin menghadirkan kebanggaan baru bagi Sumut sekaligus menopang PAD dalam jangka panjang,” ungkapnya.

Baca Juga: Optimalisasi PAD, Pemkab dan Kejaksaan Tandatangani Nota Kesepakatan

Untuk merealisasikan rencana besar ini, Dhirga Surya menjalin komunikasi intens dengan Bank Sumut terkait pembiayaan. Dukungan penuh dari Gubernur Sumut Bobby Afif Nasution serta kepemilikan saham mayoritas yang kini terkonsolidasi, disebut Ari, sebagai modal penting untuk melangkah lebih berani.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB

Terpopuler

X