Realitasonline.id - Medan | Pasca banjir melanda Kota Medan, pada 27 November 2025, lalu. Kini, Pemerintah Kota (Pemko) Medan, melakukan pemulihan fasilitas umum hingga rumah warga terkena dampak bencana alam tersebut.
Hal itu, diungkapkan Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas saat bersilaturahmi dengan puluhan wartawan, di Warkop Jurnalis Medan, di Jalan Agus Salim, Kota Medan, Senin (8/12/2025) siang.
"Sekarang kita melakukan pemulihan, terutama infrastruktur jalan kita. Kita pentingkan, salah satunya adalah pemulihan daerah-daerah rumah warga yang terdampak banjir," kata Rico.
Rico mengungkapkan setelah banjir ini, masyarakat kondisi rumahnya berlumpur. Untuk itu, dia menginstruksikan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, untuk membantu warga membersihkan rumah.
"Tentunya banyak lumpur, sampah. Itu kita lakukan pembersihan. Kita bantu lewat Damkar, dan juga rekan-rekan kewilayahan untuk ikut membantu membersihkan daerah-daerah rumah," jelas Rico.
Selain itu, Walikota Medan mengatakan saat ini, ibu kota Provinsi Sumut usai banjir banyak sampah bertumpuk di ruas jalan dan didepan rumah warga.
"Makanya, kita juga terlihat adanya penumpukan penumpukan sampah di beberapa jalan, ruas-ruas jalan kita. Sekarang masih dalam proses pembersihan sampah," kata Rico.
Rico mengatakan bahwa pasca banjir tonase sampah meningkatkan. Sehingga Pemko Medan menginstruksikan masing-masing kecamatan unjuk sigap berkordinasi dalam pengangkutan sampah.
"Kami informasikan kembali. Biasanya tonase sampah kita per hari sekitar 1.500 ton. Hari ini bisa mencapai 5.000-an ton. Bahkan pernah di satu hari, tiga hari ke belakang, itu pernah ada 6.000 ton per harinya," ungkap Rico.
Baca Juga: Rico Waas Kunjungi Mal Pelayanan Publik, Pastikan Pelayanan Berjalan Optimal Pasca-Banjir