"Pertama, kita memang segera memproses persoalan organisasi sampai
ke daerah-daerah, kedua kita menata sistem pendidikan kita tentang kaderisasi dakwah dan ketiga akan menghasilkan dai-dai yang jitu dan mumpuni dalam rangka menghadapi tantangan dakwah dan pembangunan ke depannya," paparnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia, Dr. Muhammad Noer MA berharap Dewan Da'wah Islamiyah Sumatera Utara terus meningkatkan aktivitasnya karena tantangan dakwah di masa akan datang semakin besar.
"Dan harapan kami dengan
kepengurusan 2022-2027 terus meningkatkan aktivitasnya karena tantangan dakwah kita kian besar dan juga kita bisa bersama-sama dengan ormas lain melakukan kegiatan-kegiatan," ujarnya.
Kata sambutan Gubsu yang dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan SDA Agus Tripriono, berharap Dewan Da'wah Islamiyah Sumatera Utara terus
melakukan pembinaan kepada dai-dai muda dengan memanfaatkan hubungan dengan stakeholder yang ada.
"Serta diharapkan kepada saudara-saudara yang dikukuhkan untuk menjadi perekat dan pemersatu di tengah-tengah arus globalisasi. Hal ini menjadi tantangan,
dakwah menjadi lebih baik. terwujudnya sinergitas dengan massa Islam lainnya serta dapatberkolaborasi dengan saling memahami satu sama lainnya. Dimana, umara dan ulama Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia bersinergi membangun daerah dan umat serta mrnjadi partner strategis bagi kami di pemerintahan," paparnya. (AL/REL)