MEDAN - realitasonline.id| Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Propinsi Sumatera Utara (Sumut) Anggia Ramadhan SE MSi mengemukakan migrasi siaran televisi (TV) analog ke digital memperluas diversifikasi konten lokal siaran di daerah, termasuk inovasi program bagi pemda.
Hal itu dikemukakan Anggia Ramadhan pada Sosialisasi Migrasi Siaran Televisi (TV) Analog atau Analog Switch Off (ASO) dan Penyiaran Digital yang dibuka Plt Kepala Dinas Kominfo Pemprov Sumut Dr Ilyas Sitorus di Hotel Madani Medan, Selasa (25/10/22).
Kegiatan yang digelar Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Propinsi Sumut ini selain menghadirkan Dr Ilyas Sitorus dan Ketua KPID Sumut Anggia Ramadhan SE MSi juga Suardi Chamong dari TVRI dengan moderator Dearlina Sinaga (Komisioner). Juga hadir komisioner Edward Thahir, Hj Ayu Kusuma Ningtias dan Muhammad Hidayat.
Anggia Ramadhan memaparkan dengan penyiaran digital diproyeksi keberagaman konten lokal akan lebih banyak tayang di lembaga berjaringan nasional dan akan mengangkat potensi diseminasi informasi keunggulan lokal seperti pariwisata dan potensi ekonomi dan lainnya.
“Hal ini bisa menjadi acuan kabupaten kota untuk melakukan hibungan yang signifikan dengan lembaga penyiaran bagi mereka untuk mengisi konten lokal,” ujarnya seraya mengemukakan dengan banyaknya konten lokal akan membuat daerah lebih banyak bisa berinovasi yang muaranya akan meningkatkan anggaran.
“Secara kualitas siaran televisi akan menjadi lebih baik yang pada akhirnya akan menciptakan daya kreativitas, inovasi maupun improvisasi bagi lembaga penyiaran agar siaran yang disajikan lebih beragam dan disenangi publik pemirsanya termasuk konten lokal,” ujar Anggia.