Medan - Realitasonline.id| Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah mengisi akhir pekan di Bulan Ramadan dengan melaksanakan salat subuh berjemaah di Masjid Al Ikhlasiah Tuamang dan menghadiri Zikir Akbar Al Muhajirin di Perumnas Helvetia Medan.
Musa Rajekshah mengucapkan terima kasih atas undangan silaturahmi yang diberikan Ketua BKM Masjid Al-Ikhlasiah Syahmi Edy untuk mengikuti subuh berjemaah.
“Sudah satu setengah tahun Bapak Edy tadi menyampaikan ingin mengadakan silaturahmi ini. Alhamdulilah hari ini Allah, pertemukan kita. Saya apresiasi karena jemaah subuhnya di masjid ini cukup banyak dan sudah punya madrasah sendiri,” ujar Wagub Sumut.
Baca Juga: Ceramah Singkat Bobby Nasution Dihadapan Forkompimda Di Peringatan Nuzulul Quran 1444H
Pada kesempatan itu Musa Rajekshah minta agar BKM Masjid dapat menghadirkan program-program kreatif untuk menarik umat Islam khususnya kaum muda untuk meramaikan masjid.
“Harapan saya masjid-masjid di Medan ini makmur dan bisa memakmurkan umat. Bahkan manfaatnya bukan hahya dirasakan oleh kaum muslim tapi juga yang berbeda agama, sehingga menjadi bukti kalau Islam Rahmatan lil alamin,” katanya.
Ia juga berharap ke depan masjid-masjid di Medan, khususnya Masjid Al Ikhlasiah Tuamang bisa buka 24 jam.
“Saat ini kami sedang mencoba membuka masjid 24 jam, jadi anak-anak muda mau keluar malam gak tahu kemana bisa ke masjid saja. Setelah Ramadan ini kita coba di Masjid Al-Musannif,” ujar Musa Rajekshah.
Usai menghadiri silaturahmi di Masjid Al Ikhlasiah, Wagub Sumut lanjut menghadiri Zikir Akbar di Masjid Al Muhajirin Perumnas Helvetia Medan yang dipimpin oleh Al Ustaz H Azwardin Nasution.
“Mudah-mudahan apa yang disampaikan Ustaz Azwardin menjadi ilmu, jadi iktibar untuk kita mengingat kematian. Karena semua kita yang bernyawa pasti mati, tak ada yang abadi tinggal bagaimana kita menyiapkan diri,” katanya.
Baca Juga: Siap Digunakan! Cek 7 Nomor Hp Layanan Pengaduan THR Disnaker Kota Medan
Pengajian Miftahul Jannah Medan sebagai salah satu penyelenggara juga diharap Wagub Sumut dapat terus menggelar kegiatan serupa khususnya di daerah-daerah minoritas.