Kepala Lingkungan (Kepling) 12, Tumpak Manurung (57) yang diwawancarai di lokasi mengatakan diduga penyebab kebakaran itu akibat korsleting arus listrik yang berasal dari rumah Sartinah.
"Rumah yang terbakar tadi milik Sartinah, Samuel Ginting, L Pandiangan, Harianja, Kesi Gultom, S Bakkara, Wahyu dan Julfan Harianja," ungkapnya.
Baca Juga: Pilkada 2024: PKS Serdang Bedagai Buka Pendaftaran Terbuka Bakal Calon Kepala Daerah Sampai 5 Mei
Saat ditanyai apakah ada korban jiwa, Kepling menyatakan tidak ada. Dijelaskannya, selain rumah ada juga betor terbakar.
"Tidak ada korban jiwa. Kerugian materi yang dialami korban mencapai seratusan juta rupiah. Saat ini kita bersama kelurahan sedang berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk membuat tenda sementara terhadap para korban," pungkasnya.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Medan Timur AKP Budi Simanjuntak saat dikonfirmasi di lokasi mengatakan dugaan sementara penyebab kebakaran itu akibat korsleting arus listrik.
"Namun demikian kita juga akan menyelidiki penyebab pasti kebakaran itu," katanya. (TM)