medan

Alokasi APBN dan APBD Terbatas, Dirut Babay Parid Wazdi Tegaskan Bank Sumut Siap Dukung Keuangan Pemprov dan Pemerintah Kota Kabupaten

Rabu, 19 Maret 2025 | 15:36 WIB
Bukber Bersama Wartawan, Bank Sumut Siap Bantu Atasi Kekurangan Anggaran Pemprov dan Pemda

Realitasonline.id - Medan | Direktur Utama Bank Sumut, Babay Parid Wazdi menegaskan komitmen Bank Sumut untuk terus berkontribusi dalam mendukung pembangunan daerah, terutama di tengah kondisi keuangan yang terbatas akibat terbatasnya alokasi APBN dan APBD.

Hal itu diungkapkannya pada acara berbuka puasa bersama wartawan yang digelar di Glass House Ritz Carlton Pacific Place Medan pada Selasa (18/3/2025). Hadir dalam acara itu Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Suwandi.

Dalam pemaparannya, Dirut Bank Sumut yang merupkan mantan wartawan ini menegaskan bahwa saat ini tersedia dana yang dapat digunakan oleh Pemprov Sumut maupun pemerintah kabupaten/kota melalui skema pinjaman daerah. Ini menjadi solusi strategis bagi kepala daerah yang menghadapi kendala anggaran dalam merealisasikan program prioritasnya, terutama di awal pemerintahan hasil Pilkada 2024.

Baca Juga: Awas! Marak Modus Kejahatan Smishing, BRI Ingatkan Nasabah Jaga Kerahasiaan Data Transaksi Perbankan

 

Analisis pernyataan ini menunjukkan bahwa langkah Bank Sumut membuka peluang besar bagi Pemprov Sumut, khususnya bagi Gubernur Sumut Bobby Nasution yang baru dilantik pada 20 Februari lalu. Dengan adanya skema pinjaman daerah, keterbatasan anggaran yang selama ini menjadi tantangan dapat dicarikan solusi konkret, sehingga berbagai program prioritas dapat segera dijalankan.

Salah satu agenda besar yang telah disampaikan oleh Bobby Nasution adalah pembangunan infrastruktur strategis, seperti jembatan di Nias serta pembayaran kewajiban keuangan kepada kabupaten/kota. Dua program ini tentu membutuhkan pendanaan yang signifikan. Dalam berbagai diskusi publik, muncul pertanyaan mengenai sumber pendanaan yang akan digunakan gubernur dalam merealisasikan program-program ambisiusnya.

Kini, dengan adanya sinyal positif dari Bank Sumut, gambaran mengenai solusi pendanaan mulai terlihat. Ketersediaan dana melalui skema pinjaman daerah memberikan ruang bagi Pemprov Sumut untuk tetap bergerak maju dalam membangun daerah, tanpa harus menunggu tambahan anggaran dari pemerintah pusat yang sering kali terbatas.

 

Baca Juga: Intel Kodim dan Korem 022/PT di Bilah Hulu Tangkap Pelaku Bawa 1 Kg Sabu, Diduga dari Jaringan Internasional

Dari perspektif pembangunan daerah, kebijakan ini dapat menjadi katalis bagi percepatan realisasi visi-misi gubernur dan wakil gubernur di tahun-tahun pertama pemerintahannya. Selain itu, skema ini juga mencerminkan peran strategis Bank Sumut sebagai mitra pembangunan yang aktif dalam mendukung pemerintah daerah.

Lebih dari sekadar fasilitas pinjaman, komitmen Bank Sumut ini juga menunjukkan bahwa institusi keuangan daerah mampu menjadi bagian integral dalam pembangunan Sumatera Utara. Dengan tata kelola keuangan yang baik, skema pinjaman daerah ini bisa menjadi instrumen efektif bagi kepala daerah dalam mengatasi kendala anggaran tanpa harus mengorbankan program-program prioritas yang telah dijanjikan kepada masyarakat.

Baca Juga: Bupati dan Wakil Bupati Bireuen H Mukhlis - Razuardi Sepakat Tolak Mobil Dinas Baru, Ini Alasannya

Pernyataan yang disampaikan dalam acara buka puasa bersama ini tentu menjadi angin segar bagi pemerintahan Bobby Nasution dan para kepala daerah yang baru dilantik. Di tengah kondisi keuangan yang terbatas, adanya opsi pinjaman daerah yang telah disiapkan Bank Sumut menjadi alternatif solusi yang konkret dan aplikatif.

Halaman:

Tags

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB