medan

Antrian Mengular di SPBU Pasca Banjir Rawan, Zeira Desak Pertamina Bertindak Cepat Hindari Dampak Sosial

Senin, 1 Desember 2025 | 16:30 WIB
Ketua FPKB DPRD Sumut Zeira Salim Ritonga dan antrian panjang di SPBU kota Medan sekitarnya pasca bencana banjir (Realitasonline.id/mis)


Realitasonline.id - Medan | Ketua FPKB DPRD Sumut Zeira Salim Ritonga mendesak Pertamina UPMS-1 Medan harus segera turun tangan dan mengambil langkah cepat mengatasi persoalan kelangkaan BBM (Bahan Bakar Minyak) mulai meresahkan masyarakat dan rawan.

" Kita desak pihak Pertamina mengambil langkah cepat, dalam merespos kelangkaan BBM di Sumut, karena situasi sangat rawan," ujar Zeira kepada wartawan, Senin (1/12/2025) di Medan, terkait kondisi kelangkaan BBM pasca bencana banjir di sejumlah wilayah di Sumut, khususnya Kota Medan sekitarnya.

Zeira mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari terakhir, distribusi BBM di Kota Medan mengalami gangguan sehingga menyebabkan pasokan ke SPBU tersendat. Situasi ini memunculkan antrean panjang kendaraan di berbagai titik SPBU dan menimbulkan kekhawatiran akan dampak sosial maupun ekonomi jika dibiarkan berlarut.

Baca Juga: Antisipasi Kelangkaan BBM dan Gas, Polres Padangsidimpuan Gelar Rakor

“Kita mendesak Pertamina untuk segera merespons persoalan ini. Distribusi BBM di Medan tersendat dan ini sudah berdampak langsung pada masyarakat. Harus ada penanganan cepat agar antrean panjang tidak terus terjadi,” ujar Zeira.

Ia menambahkan, kelangkaan BBM tidak hanya berdampak pada masyarakat pengguna kendaraan pribadi, tetapi juga mengganggu aktivitas pelaku usaha, transportasi umum, hingga distribusi logistik. Menurutnya, hal ini berpotensi mengganggu stabilitas ekonomi daerah jika tidak segera diatasi melalui koordinasi yang intensif antara Pertamina, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya.

Wakil Ketua Komisi A DPRD Sumut ini juga meminta Pertamina untuk memperkuat komunikasi publik agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas mengenai kondisi pasokan, penyebab tersendatnya distribusi, serta langkah-langkah penanganan yang sedang dilakukan. Transparansi dinilai penting untuk menghindari spekulasi dan keresahan di tengah masyarakat.

Baca Juga: Antrean BBM Mulai Tak Terkendali, Polres Padangsidimpuan Gelar Rapat Mendadak dengan Pengusaha SPBU

Selain itu, Zeira mendorong adanya evaluasi menyeluruh terhadap sistem pendistribusian, termasuk memastikan armada pengangkut BBM berjalan optimal dan tidak ada hambatan administratif maupun teknis di lapangan. Ia juga menekankan perlunya Pertamina mengantisipasi potensi lonjakan kebutuhan BBM, terutama menjelang akhir tahun ketika mobilitas masyarakat meningkat.

“Ini persoalan yang harus segera diselesaikan. Jangan sampai masyarakat terus mengantre mengular, karena itu bukan hanya menyita waktu tetapi juga mengganggu aktivitas harian,” tambahnya.

Baca Juga: Imbas Banjir BBM Susah, Kepala KUA Medan Perjuangan Kayuh Sepeda Nikahkan Calon Pengantin

Politisi PKB ini berharap dengan langkah cepat dan tanggap dari Pertamina, didukung koordinasi pemerintah daerah, permasalahan kelangkaan BBM di Sumatera Utara dapat segera teratasi dan pasokan kembali normal dalam waktu dekat.(mis)

 

Tags

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB