Jakarta - Realitasonline.id | Isu pertemuan hangat antara Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY membahas Pilpres 2024 ditanggapi sekjen Partai Gerindra.
Banyak yang menganggap pertemuan Prabowo dan SBY sebagai peluang bagi kedua partai untuk bekerja sama.
Acara yang berlangsung pada perayaan HUT Pepabri tersebut sempat dikaitkan sebagai dinamika politik bahkan diekspos di berbagai media massa, di Jakarta pada Selasa (12/9/2023), lalu.
Sekretaris Jenderal Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan pertemuan tersebut dapat memperkuat persatuan mereka dan memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Dan hanya tinggal menunggu keputusan internal partai Demokrat, terkait kepastian bergabung atau tidak.
Baca Juga: Pada Turnamen Old Crack, Kapolres Sumbang 2 Gol Timnya Mengganas Kejaksaan Asahan
"Mudah-mudahan kami tidak bertepuk sebelah tangan," ucap Ahmad Muzani, dilansir dari Kompas TV.
Hal tersebut Muzani mengakui bahwa Partai Demokrat akan segera menentukan bakal calon presiden yang akan diusung.
Sejauh ini, beberapa anggota Gerindra telah bertemu dengan anggota Demokrat, dan komunikasi antara pemimpin kedua partai berjalan baik.
Baca Juga: Telkom Dukung UMKM di Medan Naik Kelas, Business Matching PaDi Tembus Rp 55 Miliar
Dikatakannya angka peluang bergabungnya Demokrat ke Gerindra mencapai 60 persen.
Namun, Partai Gerindra masih menunggu keputusan resmi dari Demokrat apakah akan bergabung atau tidak. (MH)