Realitasonline.id - Sodium Lauryl Sulfate (SLS) adalah bahan kimia yang umum ditemukan dalam produk-produk perawatan pribadi, seperti sabun, sampo, dan pembersih.
Meskipun memiliki sifat pembersih yang efektif, terdapat kekhawatiran terkait potensi bahaya SLS terutama pada kulit yang lebih sensitif, seperti kulit bayi yang baru lahir.
Baca Juga: Ingin Memulai Karier Freelance? Simak Trik dan Kiat-Kiat Sukses Menjadi Freelancer!
Apa Itu SLS?
Sodium Lauryl Sulfate (SLS) adalah agen pembersih yang sering digunakan dalam produk-produk perawatan pribadi untuk menghasilkan busa dan membersihkan kotoran.
SLS juga digunakan sebagai surfaktan, membuat minyak dan air dapat bercampur sehingga kotoran dapat terangkat.
Baca Juga: Kebiasaan Yang Sering Dilakukan ini Ternyata 90% Buang-buang Waktu Alias Sia-Sia! Apa Saja?
Bahaya Kandungan SLS untuk Kesehatan
- Iritasi Kulit: SLS dapat menyebabkan iritasi pada kulit, terutama pada individu dengan kulit sensitif atau masalah kulit tertentu.
- Gangguan Mata: Jika terkena mata, SLS dapat menyebabkan iritasi dan gangguan penglihatan.
- Pemotongan Lapisan Pelindung Kulit: SLS dapat menghilangkan minyak alami yang melindungi kulit, menyebabkan kekeringan dan iritasi.
Tips Merawat Kulit Bayi yang Baru Lahir
- Pilih Produk Bebas SLS
Hindari produk perawatan bayi yang mengandung SLS. Pilih produk yang lembut, hypoallergenic, dan dirancang khusus untuk kulit bayi yang sensitif.
- Gunakan Minyak Alami
Oleskan minyak alami, seperti minyak kelapa atau minyak almond, untuk menjaga kelembaban kulit bayi. Minyak alami membantu melindungi dan melembutkan kulit mereka.
Baca Juga: Cari Tahu Karakter Tipe Kepribadian ENFJ dalam Keseharian, Bisa Saja Nanti Mereka Paling Dikenal
- Mandi yang Tepat
Batasi waktu mandi bayi agar kulitnya tidak menjadi terlalu kering. Gunakan air hangat dan sabun ringan tanpa SLS.