realitasonline.id - Pada penutupan perdagangan Senin (15/1/2024) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan awal pekan ini.
Berdasarkan data yang dilansir dari Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG melemah 17,13 poin atau 0,24% ke level 7.224 di pasar spot.
Baca Juga: IHSG Ditutup Melemah 13,67 Poin ke Level 7.227,46 di Perdagangan Sesi I Senin (15/1/2024) Siang Ini
Sementara, IHSG tertekan pelemahan lima sektor dari total 11 sektor di BEI. Sektor yang turun paling tinggi adalah kesehatan 0,76%, kemudian sektor keuangan melemah 0,53%, sektor properti dan real estate terkikis 0,31%.
Kemudian, sektor barang konsumer non primer juga melemah 0,30% dan sektor infrastruktur tercatat turun 0,20%. Sedang sektor lainnya menguat.
Baca Juga: IHSG Dibuka Menghijau Berada di Level 7.253,03 di Awal Perdagangan Senin (15/1/2024)
Sedangkan, ada enam sektor yang menguat adalah sektor transportasi naik 3,01%, sektor perindustrian menguat 1,06%.
Di sisi lain, sektor energi naik 1,05%, sektor barang konsumer primer menguat 0,39%, sektor barang baku naik 0,03% dan sektor teknologi naik tipis 0,02%.
Dengan total volume perdagangan saham di BEI pada Senin mencapai 17,45 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,58 triliun.
Baca Juga: IHSG Tercatat Melorot 1,49% Dipicu Pasar Global dan Domestik Selama Sepekan Ini
Ada 284 saham yang turun, 256 saham yang naik dan 235 saham yang tidak berubah.
Top losers di LQ45 adalah:
1. PT Chandra Astri Petrochemical Tbk (TPIA) 9,27% ke Rp 3.230 per saham
2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 4,69% ke Rp 1.015 per saham
3. PT Esa Industries Indonesia Tbk (ESSA) 2,48% ke Rp 590 per saham
Top gainers LQ45 adalah: