6. Hubungan dengan orang terdekat. Setiap orang pasti punya beberapa orang yang dipilih sebagai sosok paling berarti dalam hidup, bisa satu orang saja atau lebih.
Orang spesial itu tidak selalu orang dicintai atau suami/istri, bisa juga orangtua, saudara, sahabat atau rekan kerja.
Sifat seseorang pun dapat diketahui dari hal tersebut, misalnya bagaimana dia memperlakukan orang spesialnya itu, apakah dia setia dan bisa dipercaya atau pengkhianat dan penjilat, pencemburu, penyayang, pemarah, pendendam, penyabar atau menghargai kebebasan dan perbedaan dan lain sebagainya.
Baca Juga: Senang dengan Lingkungan Harmonis, Mungkin 6 Rekomendasi Buku Ini Cocok untuk Tipe Kepribadian ESFJ
7. Perlakuan terhadap orang lain. Cara mengetahui sifat/karakter/watak seseorang selanjutnya, yakni bagaimana dia memberikan sikap terhadap orang lain, baik itu orang yang berada di posisi lebih rendah atau lebih tinggi darinya.
Tentunya sering kita melihat seseorang yang berlaku kurang baik pada pelayan, bawahan atau kepada orang yang lebih lemah seperti orang tua renta, fakir miskin atau orang yang status sosialnya lebih rendah darinya.
Atau sebaliknya, kita pun sering melihat seseorang yang berlaku kurang baik pada atasannya atau pada orang yang telah memberi kepercayaan kepadanya atau kepada orang yang lebih tua atau terhadap orang yang telah menolong, membantu dan berbuat baik padanya atau terhadap orang yang telah mengangkat harkat dan martabah hidupnya. (AY)