Berpikirlah Sebelum Bertindak! Ini MBTI yang Paling Sering Menyesal

Realitasonline.id - Seseorang yang merasa menyesal biasanya akan merasa bersalah, kecewa, atau sedih karena telah melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu.

Penyesalan dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti membuat kesalahan, kehilangan kesempatan, atau menyakiti orang lain.

Berdasarkan teori Myers-Briggs Type Indicator (MBTI), beberapa tipe kepribadian cenderung lebih sering merasa menyesal daripada tipe kepribadian yang lain. Berikut adalah beberapa tipe MBTI yang dikenal dengan kecenderungan mereka untuk menyesal:

Baca Juga: Si Paling Cepat Move On: Ini Deretan MBTI yang Terkenal Cepat Pulih Setelah Putus Cinta

1. INFP (Introvert, Intuitive, Feeling, Perceiving)

INFP adalah individu yang sensitif, empati, dan memiliki nilai-nilai yang kuat. Mereka memiliki standar yang tinggi untuk diri mereka sendiri dan orang lain, sehingga mereka sering merasa bersalah jika tidak memenuhi standar tersebut.

INFP juga memiliki kecenderungan untuk merenungkan masa lalu, sehingga mereka sering memikirkan hal-hal yang dapat mereka lakukan dengan berbeda.

2. INFJ (Introvert, Intuitive, Feeling, Judging)

INFJ adalah individu yang penyayang, penuh empati, dan memiliki intuisi yang kuat. Mereka memiliki keinginan untuk membantu orang lain, sehingga mereka sering merasa bersalah jika tidak bisa memenuhi kebutuhan orang lain.

Baca Juga: Pernah Dengar Beauty Privilage? Yuk Simak Mengenal Makna dan Dampak Istilah Viral Beauty Privilage

INFJ juga memiliki kecenderungan untuk memikirkan hal-hal yang dapat mereka lakukan secara berbeda, sehingga mereka sering merasa menyesal tentang masa lalu.

3. ENFJ (Extrovert, Intuitive, Feeling, Judging)

ENFJ adalah individu yang karismatik, penuh empati, dan memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat. Mereka memiliki keinginan untuk membuat perbedaan dalam dunia, sehingga mereka sering merasa bersalah jika tidak bisa mencapai tujuan mereka.

ENFJ juga memiliki kecenderungan untuk memikirkan hal-hal yang dapat mereka lakukan secara berbeda, sehingga mereka sering merasa menyesal tentang masa lalu.