Realitasonline.id - Gangguan mental dan gangguan fisik adalah dua hal yang berbeda, tetapi keduanya dapat berdampak signifikan pada kehidupan seseorang.
Namun, ada beberapa alasan mengapa gangguan mental sering dianggap lebih berat dari gangguan fisik.
Baca Juga: Berjuang Melalui Tontonan : Rekomendasi Film untuk Melawan Depresi
1. Gangguan mental lebih sulit dilihat dan dipahami
Gangguan fisik sering kali ditandai dengan gejala yang terlihat, seperti nyeri, kelumpuhan, atau perubahan fisik lainnya. Hal ini membuat gangguan fisik lebih mudah didiagnosis dan dipahami oleh orang lain.
Sebaliknya, gangguan mental sering kali ditandai dengan gejala yang lebih abstrak, seperti perubahan suasana hati, pola pikir, atau perilaku.
Hal ini membuat gangguan mental lebih sulit untuk dilihat dan dipahami oleh orang lain, bahkan oleh orang yang mengalaminya sendiri.
2. Gangguan mental sering kali diabaikan atau disalahpahami
Gangguan fisik sering kali dianggap sebagai masalah medis yang perlu ditangani oleh dokter. Sebaliknya, gangguan mental sering kali diabaikan atau disalahpahami sebagai masalah kepribadian atau lemahnya kemauan.
Hal ini dapat membuat orang yang mengalami gangguan mental merasa diisolasi dan tidak mendapat dukungan yang mereka butuhkan.
Baca Juga: Seni Menghargai : Tanda Kamu Seorang Pendengar yang Baik
3. Gangguan mental dapat menyebabkan stigma dan diskriminasi
Gangguan fisik sering kali tidak menimbulkan stigma atau diskriminasi. Sebaliknya, gangguan mental sering kali menimbulkan stigma dan diskriminasi.
Hal ini dapat membuat orang yang mengalami gangguan mental merasa malu dan takut untuk mencari bantuan.
Artikel Selanjutnya
Ini Dia Avatar INFJ: Peka, Empatik, dan Misterius dalam Karakternya yang Bikin Baper!
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.