Realitasonline.id - Gangguan kepribadian histrionik (HPD) adalah gangguan kepribadian yang ditandai dengan pola perilaku yang berlebihan, sensasional, dan mencari perhatian.
Orang dengan HPD sering kali merasa tidak nyaman ketika mereka tidak menjadi pusat perhatian, dan mereka mungkin menggunakan perilaku yang dramatis atau provokatif untuk menarik perhatian orang lain.
Baca Juga: Trik Psikologi: 3 Rekomendasi Cara Bikin Seseorang Nyaman Curhat Sama Kita, Yakin Nggak Mau Coba?
Penyebab Gangguan Kepribadian Histrionik
Penyebab gangguan kepribadian histrionik tidak sepenuhnya dipahami, tetapi kemungkinan disebabkan oleh kombinasi faktor genetik dan lingkungan.
Faktor genetik dapat berkontribusi pada kerentanan seseorang terhadap gangguan kepribadian histrionik, sedangkan faktor lingkungan, seperti pengalaman traumatis atau pelecehan, dapat berperan dalam perkembangannya.
Gejala Gangguan Kepribadian Histrionik
Gejala gangguan kepribadian histrionik dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu gejala emosional dan gejala perilaku.
Gejala emosional
- Keinginan yang kuat untuk menjadi pusat perhatian
- Ketidaknyamanan ketika mereka tidak menjadi pusat perhatian
- Mudah tersinggung
- Emosi yang mudah berubah
- Kecenderungan untuk dramatisasi dan hiperbola
- Percaya diri yang berlebihan
- Persepsi diri yang tidak realistis
Gejala perilaku
- Penggunaan bahasa yang sugestif atau provokatif
- Perilaku yang mencolok atau menarik perhatian
- Penampilan yang berlebihan
- Aktivitas seksual yang berisiko atau impulsif
- Hubungan yang dangkal
- Kecenderungan untuk berbohong atau melebih-lebihkan
Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama : Ini Perbedaan antara Panic Attack dan Panic Disorder
Artikel Selanjutnya
Gangguan Mental Berat : Kenali 5 Ciri Mental Breakdown yang Perlu Diwaspadai
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.