Realitasonline.id | Fear of abandonment (FOA) atau takut ditinggalkan adalah rasa cemas berlebihan dan irasional terhadap kemungkinan ditinggalkan oleh orang-orang terkasih.
FOA dapat bermanifestasi dalam berbagai bentuk, seperti:
Ketakutan berlebihan akan ditinggal sendirian: Orang dengan FOA mungkin merasa cemas ketika ditinggal sendirian oleh pasangan, keluarga, atau teman.
Ketakutan akan diputuskan: Orang dengan FOA mungkin terus-menerus khawatir pasangannya akan meninggalkan mereka.
Kesulitan membangun hubungan dekat: Orang dengan FOA mungkin menghindari komitmen dan hubungan dekat karena takut ditinggalkan.
Ketakutan akan kematian: Orang dengan FOA mungkin menghubungkan kematian dengan ditinggalkan dan merasa cemas akan kematian orang-orang terkasih.
Baca Juga: Pencernaan Tidak Lancar? Simak Ini Dia 6 Buah-Buahan yang Dapat Melancarkan Sistem Pencernaan
Penyebab Fear of Abandonment:
FOA dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
- Pengalaman traumatis: Pengalaman ditinggalkan di masa lalu, seperti ditinggal oleh orang tua atau mengalami perceraian, dapat meningkatkan risiko FOA.
- Gaya keterikatan yang tidak aman: Orang dengan gaya keterikatan yang tidak aman, seperti insecure-avoidant atau insecure-ambivalent, lebih rentan terhadap FOA.
- Riwayat depresi atau kecemasan: Orang dengan riwayat depresi atau kecemasan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan FOA.
- Faktor genetik: Faktor genetik juga dapat berperan dalam perkembangan FOA.
Gejala Fear of Abandonment:
Gejala FOA dapat bervariasi dari orang ke orang, namun beberapa gejala umum termasuk:
- Kecemasan yang berlebihan: Orang dengan FOA mungkin merasa cemas dan panik secara berlebihan, terutama ketika mereka sendirian atau ketika mereka merasa ditinggalkan.
- Depresi: Orang dengan FOA mungkin merasa sedih, putus asa, dan tidak berharga.
- Ketidakpercayaan: Orang dengan FOA mungkin sulit mempercayai orang lain.
- Perilaku obsesif-kompulsif: Orang dengan FOA mungkin melakukan perilaku obsesif-kompulsif, seperti berusaha untuk selalu mengontrol orang-orang di sekitar mereka.
- Kemarahan: Orang dengan FOA mungkin mudah marah dan frustrasi.