Campurkan kedua bahan tersebut dalam sedikit air cucian beras dan aduk hingga merata. Setelah itu, masukkan campuran tersebut ke dalam wadah fermentasi yang telah disiapkan sebelumnya.
Kemudian tambahkan kamera, garam, dan bakteri fotosintesis (opsional) ke dalam campuran tersebut. Tutup wadah fermentasi dengan rapat dan biarkan fermentasi berlangsung selama tiga minggu di tempat yang teduh.
Baca Juga: Mantap! Ini Dia 5 Peluang Usaha Yang Tidak Kenal Zaman, Baca Selengkapnya!
Penggunaan Pupuk Organik Cair
Setelah proses fermentasi selesai, pupuk organik cair dapat digunakan dengan cara dicampur dengan air dalam dosis tertentu sesuai dengan jenis tanaman dan fase pertumbuhannya.
Penggunaan pupuk organik cair ini dapat dilakukan setiap 2-3 minggu sekali untuk memberikan nutrisi tambahan kepada tanaman.
Dengan memanfaatkan air cucian beras untuk membuat pupuk organik cair, kita tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga memberikan nutrisi tambahan yang bermanfaat bagi tanaman.
Hal ini merupakan langkah positif dalam mendukung pertanian yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Artikel ini ditulis berdasarkan sumber video YouTube Penyuluh Pertanian Lapangan. Semoga bermanfaat! (**)