Realitasonline.id | Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan salah satu komplikasi yang sering terjadi pada ibu hamil.
Kondisi ini dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin jika tidak segera diobati. Berikut 5 penyebab ISK pada ibu hamil dan upaya mengatasinya:
Penyebab ISK pada Ibu Hamil:
Baca Juga: Rahasia 1 Juta Suara Komeng: Mewakili Aspirasi Rakyat Kecil
- Perubahan Hormon: Progesteron, hormon kehamilan, melemaskan otot-otot saluran kemih, sehingga urine lebih mudah tertahan dan meningkatkan risiko bakteri berkembang biak.
- Tekanan pada Saluran Kemih: Pertumbuhan rahim menekan kandung kemih, sehingga urine tidak dapat sepenuhnya dikeluarkan dan bakteri terperangkap.
- Diabetes Gestasional: Ibu hamil dengan diabetes gestasional lebih berisiko terkena ISK.
- Riwayat ISK: Ibu hamil dengan riwayat ISK sebelumnya lebih berisiko mengalami ISK kembali.
- Aktivitas Seksual: Aktivitas seksual dapat mendorong bakteri masuk ke saluran kemih.
Baca Juga: Pernah Mendengar Alat Pink Noise? Yuk Simak Begini Penjelasan dan Cara Menggunakannya
Upaya Mengatasi ISK pada Ibu Hamil:
Minum Air Putih yang Cukup: Minumlah 8-10 gelas air putih per hari untuk membantu mengeluarkan bakteri dari saluran kemih.
Buang Air Kecil Secara Teratur: Jangan menunda buang air kecil dan buang air kecil sesering mungkin.
Menjaga Kebersihan Area Kewanitaan: Bersihkan area kewanitaan dari depan ke belakang dengan sabun dan air hangat.
Baca Juga: Yuk Kenali Apa Itu Lip Tie Pada Bayi? Begini Penjelasan dan Penyebabnya
Hindari Produk Iritatif: Hindari penggunaan sabun kewanitaan yang berparfum atau produk lain yang dapat mengiritasi area kewanitaan.
Segera Berobat ke Dokter: Segera periksakan diri ke dokter jika Anda mengalami gejala ISK, seperti nyeri saat buang air kecil, sering buang air kecil, dan urine berwarna keruh atau berbau tidak sedap.
Baca Juga: Yuk Jangan Sepele! Waspada Kasus Polio Pada Anak, Simak Begini Upaya Pencegahannya
Dokter akan memberikan pengobatan yang tepat untuk ISK pada ibu hamil, seperti antibiotik.