Artinya:"Aku memohon ampun kepada Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Qayyum (berdiri sendiri) dan aku bertaubat kepada-Nya.
Doa perlindungan atau ta'awwudz juga penting untuk dibaca sebagai perlindungan dari gangguan syaitan dan godaan-godaan yang dapat mengganggu ibadah selama puasa.
Berikut doanya: أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ A'udzu bikalimatillahit-tammati min syarri maa khalaq.
Artinya: "Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya.
Doa-doa ini merupakan amalan yang dianjurkan dalam agama Islam pada waktu sahur sebagai sarana untuk memperoleh berkah dalam ibadah puasa.
Meskipun tidak ada doa sahur yang khusus dijelaskan dalam sumber-sumber agama, membaca doa-doa ini dengan penuh kesadaran dan keikhlasan dapat menjadi sarana untuk mendapatkan keberkahan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan.
Baca Juga: Harga Daging Jelang Ramadhan di Abdya Tembus Rp 200 Ribu Per Kg
Waktu untuk Membaca Niat Puasa Ramadan dan Doa Makan Sahur
Dalam Islam, niat puasa seharusnya diucapkan sebelum fajar atau sebelum waktu subuh tiba, baik itu saat sahur atau sebelumnya.
Niat puasa merupakan bagian penting dari ibadah puasa yang dianjurkan untuk diucapkan dengan hati yang ikhlas dan niat yang jelas.
Namun, jika seseorang merasa perlu untuk mengucapkan niat secara lisan saat sahur, banyak ulama memperbolehkannya sebagai bentuk untuk memperjelas niat dan sebagai pengingat.
Beberapa orang mungkin merasa lebih mantap atau yakin dalam menjalankan puasanya dengan mengucapkan niat secara lisan.
Dalam hal ini, mengucapkan niat puasa saat sahur dapat membantu memperjelas niat di dalam hati.
Sehingga, diperbolehkan untuk membaca niat puasa saat waktu sahur. (AY)