Realitasonline.id | Doa berbuka puasa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, beserta penjelasannya, adalah sebagai berikut:
"Doa ini terdiri dari tiga bagian yang berbeda namun memiliki makna yang dalam:
1. ذَهَبَ الظَّمَأُ (Dzahaba azzamau)
Artinya "Telah hilang dahaga. Ini adalah ungkapan syukur kepada Allah karena memberikan nikmat berupa makanan dan minuman setelah seharian berpuasa.
Dahaga yang dirasakan selama puasa telah hilang dan digantikan dengan kenikmatan berbuka.
2. وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ (Wa'btallatil 'uroqu)
Artinya "Urat-urat pun basah." Setelah berbuka puasa, tubuh terasa segar kembali, urat-urat di dalam tubuh menjadi basah dan hidrasi terjadi kembali setelah seharian berpuasa.
3. وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ (Wa tsabatal ajru insya Allah)
Artinya "Pahala pasti akan diberikan, insya Allah." Doa ini mencerminkan harapan dan keyakinan bahwa Allah akan memberikan pahala yang besar kepada orang yang berpuasa.
Hal ini dengan penuh kesungguhan, serta menegaskan bahwa segala sesuatu terjadi atas kehendak Allah.
Penjelasan singkat ini membantu kita memahami makna doa berbuka puasa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.