Realitasonline.id | Menjadi influencer bisa menjadi pilihan karir yang menarik dan penuh potensi.
Namun, tidak semua orang cocok untuk peran ini. Berikut adalah 6 tipe kepribadian MBTI yang dianggap paling cocok untuk berkarir sebagai influencer:
1. ENFJ (Protagonis)
- Karakteristik: Antusias, inspiratif, karismatik, dan memiliki jiwa kepemimpinan.
- Kecocokan sebagai influencer: Mampu menarik dan menginspirasi pengikut, pandai berkomunikasi dan membangun koneksi, dan memiliki passion untuk menyebarkan pesan positif.
Baca Juga: 5 Kandidat Terkuat Tipe Kepribadian MBTI yang Paling Cocok Jadi Tokoh Protagonis di Anime atau Manga
2. ENFP (Penuh Semangat)
- Karakteristik: Kreatif, energik, antusias, dan suka berpetualang.
- Kecocokan sebagai influencer: Mampu menghasilkan konten yang menarik dan kreatif, pandai beradaptasi dengan tren baru, dan memiliki kepribadian yang menyenangkan dan energik.
3. ESTP (Pengusaha)
- Karakteristik: Spontan, praktis, berorientasi pada tindakan, dan menyukai tantangan.
- Kecocokan sebagai influencer: Mampu membangun brand pribadi yang kuat, pandai memanfaatkan teknologi dan media sosial, dan memiliki gaya hidup yang menarik untuk diikuti.
4. ESFP (Penampil)
- Karakteristik: Antusias, ramah, suka bersosialisasi, dan menyukai perhatian.
- Kecocokan sebagai influencer: Mampu menghibur dan menarik pengikut, pandai membangun hubungan dengan audiens, dan memiliki kepribadian yang ceria dan menyenangkan.
Baca Juga: Orang Tua Wajib Simak! Ini Kesalahan Pola Asuh yang Dapat Merangsang Kepribadian Egois pada Anak
5. ISTP (Ahli)
- Karakteristik: Praktis, logis, analitis, dan menyukai pemecahan masalah.
- Kecocokan sebagai influencer: Mampu memberikan informasi yang bermanfaat dan informatif, pandai membangun kredibilitas di bidang tertentu, dan memiliki gaya komunikasi yang lugas dan informatif.
6. INTP (Logis)
- Karakteristik: Pendiam, analitis, rasional, dan suka memecahkan masalah.
- Kecocokan sebagai influencer: Mampu memberikan perspektif yang unik dan orisinal, pandai menganalisis tren dan data, dan memiliki keahlian di bidang tertentu.
Penting diingat bahwa ini hanya panduan umum. Setiap orang memiliki keunikan dan potensinya sendiri.
Yang terpenting adalah kamu memiliki passion, tekad, dan strategi yang tepat untuk membangun karirmu sebagai influencer.
Tips untuk Memulai Karir sebagai Influencer:
