Update Banjir Lahar Dingin Sumatera Barat, 4 Kabupaten Rusak Parah 17 Orang Hilang

photo author
- Selasa, 14 Mei 2024 | 18:31 WIB
Kondisi banjir lahar dingin Sumatera Barat yang merusakkan 4 kabupaten dengan cukup parah. (Realitasonline.id/Dokumen)
Kondisi banjir lahar dingin Sumatera Barat yang merusakkan 4 kabupaten dengan cukup parah. (Realitasonline.id/Dokumen)

Realitasonline.id| PADANG - Update terkini banjir lahar dingin Sumatera Barat telah meluluhlantakan 4 kabupaten dan dikabarkan 17 orang hilang.

Kenjadian banjir bandang lahar dingin dipicu hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah hulu Gunung Marapi Sumatera Barat.

Empat kabupaten dikabarkan terdampak cukup parah akibat kejadian itu antara lain Kabupaten Agam, Tanah Datar, Padang Panjang, dan Padang Pariaman.

Baca Juga: Banjir Lahar Dingin Gunung Merapi Terjang Kabupaten Agam Sumatera Barat, Berikut Identitas Korban Meninggal Dunia

Hingga Selasa (14/5/2024) pukul 16.00 WIB tercatat total korban meninggal dunia akibat bencana ini mencapai 41 orang.

Sebanyak 35 jenazah berhasil diidentifikasi dengan rincian di Kabupaten Agam 19 orang, Tanah Datar 9 orang, Padang Panjang 2 orang, dan Padang Pariaman 7 orang.

Sedangkan jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi. Adapun perubahan jumlah korban disebabkan dinamika laporan dari masyarakat yang kemudian disesuaikan dengan catatan korban ditemukan, dan yang masih dalam pencarian oleh Basarnas dan TNI-POLRI.

Baca Juga: Warga Sumatera Barat Diingatkan Kemungkinan Potensi Hujan Ekstrem Hingga 22 Mei 2024, BMKG: Mohon Dimonitor Tanah Datar dan Agam!

Untuk sementara upaya pencarian dan pertolongan dihentikan mengingat kondisi di lokasi terdampak yang kurang bersahabat dan adanya peringatan akan peningkatan getaran hujan di wilayah hulu.

Hingga Selasa (14/5/2024), jumlah orang yang dilaporkan hilang ada 17 orang. Sebanyak 14 orang hilang dari Kabupaten Tanah Datar dan 3 lainnya dari Agam.

Upaya pencarian dan pertolongan akan dilanjutkan kembali pada esok hari.

Peningkatan Getaran Hujan

Pos Pengamatan Gunung Marapi mencatat peningkatan getaran hujan di Stasiun Batu Palano sejak Minggu (12/5/2024) pukul 20.35 WIB.

Baca Juga: Banjir Lahar Dingin Gunung Merapi Terjang Kabupaten Agam Sumatera Barat, Berikut Identitas Korban Meninggal Dunia

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat yang bermukim di sekitar bantaran sungai yang berhulu ke Gunung Marapi agar selalu waspada akan potensi risiko bahaya susulan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X