Realitasonline.id | Masa kecil seharusnya menjadi masa yang penuh dengan keceriaan dan kasih sayang.
Namun, bagi beberapa orang, masa kecil diwarnai dengan pengalaman traumatis, salah satunya adalah sering dibentak oleh orang tua atau orang dewasa di sekitar mereka.
Trauma akibat sering dibentak di masa kecil dapat meninggalkan luka yang mendalam dan memengaruhi kehidupan seseorang hingga dewasa.
Luka ini dapat memicu berbagai masalah emosional dan mental, seperti:
- Kecemasan
- Depresi
- Rasa rendah diri
- Kesulitan dalam menjalin hubungan
- Kemarahan yang tidak terkendali
- Kecanduan
- Perilaku self-harm
Baca Juga: 4 MBTI yang Paling Asyik Diajak Nongkrong: Menemukan Teman Nongkrong Ideal
Mengatasi trauma masa kecil memang tidak mudah, tetapi bukan berarti mustahil. Berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menyembuhkan diri dari trauma akibat sering dibentak:
1. Akui dan Terima Pengalaman Anda:
Langkah pertama adalah mengakui dan menerima bahwa Anda pernah mengalami trauma akibat sering dibentak di masa kecil. Menyangkal atau menekan pengalaman ini hanya akan memperburuk luka Anda.
2. Cari Dukungan:
Bicaralah dengan orang yang Anda percayai tentang pengalaman Anda, seperti teman, keluarga, terapis, atau konselor. Berbagi cerita dengan orang lain dapat membantu Anda merasa lebih lega dan terhubung dengan orang lain.
3. Pahami Dampak Trauma:
Pelajari tentang bagaimana trauma dapat memengaruhi pikiran, perasaan, dan perilaku Anda. Memahami dampak trauma dapat membantu Anda lebih memahami diri sendiri dan bagaimana Anda dapat mulai menyembuhkan diri.
Baca Juga: 4 MBTI yang Dinobatkan sebagai Terbaik dalam Segala Hal: Mitos atau Fakta?
4. Temukan Cara untuk Mengatasi Emosi:
Trauma dapat memicu berbagai emosi negatif, seperti kemarahan, kesedihan, dan rasa takut. Temukan cara yang sehat untuk mengatasi emosi-emosi ini, seperti olahraga, jurnal, meditasi, atau terapi seni.
Artikel Selanjutnya
Patah Hati di Masa Remaja: Cara Menghadapi Remaja Puber yang Sedang Patah Hati
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.