Meskipun kurma mengandung gula alami, ada cara-cara tertentu yang dapat membantu mengendalikan dampaknya terhadap kadar gula darah.
Berikut adalah beberapa cara yang dianjurkan oleh dr Zaidul Akbar untuk mengonsumsi kurma dengan aman bagi penderita diabetes:
1. Konsumsi dalam Jumlah Terbatas
- Moderasi: Penting untuk mengonsumsi kurma dalam jumlah yang sangat terbatas, misalnya 1-2 buah per hari. Ini membantu mengendalikan asupan gula alami yang berasal dari kurma.
2. Gabungkan dengan Makanan Kaya Serat dan Protein
- Kombinasi yang Seimbang: Mengonsumsi kurma bersama dengan makanan yang mengandung serat dan protein tinggi, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, atau yogurt, dapat membantu memperlambat penyerapan gula dan menghindari lonjakan gula darah.
3. Pilih Kurma Berkualitas
- Kurma Tanpa Tambahan Gula: Pastikan untuk memilih kurma yang alami tanpa tambahan gula atau pengawet. Kurma segar atau yang dikeringkan secara alami adalah pilihan yang lebih baik.
4. Mengkonsumsi Kurma dengan Lemak Sehat
- Tambahkan Lemak Sehat: Mengonsumsi kurma dengan lemak sehat seperti alpukat, kacang almond, atau selai kacang alami dapat membantu mengurangi indeks glikemik dari makanan tersebut dan mengendalikan kadar gula darah.
5. Rendam Kurma dalam Air
- Air Rendaman Kurma: Salah satu cara yang dianjurkan oleh dr. Zaidul Akbar adalah merendam beberapa buah kurma dalam air semalaman, kemudian meminum air rendaman tersebut di pagi hari dan makan kurmanya. Ini membantu mengeluarkan sebagian gula alami ke dalam air dan membuat kurma lebih mudah dicerna.
6. Perhatikan Reaksi Tubuh
- Monitoring Gula Darah: Selalu periksa gula darah Anda sebelum dan setelah mengonsumsi kurma untuk melihat bagaimana tubuh Anda bereaksi. Ini membantu Anda menyesuaikan jumlah konsumsi kurma yang aman.
7. Konsumsi Kurma sebagai Bagian dari Makanan Utama
- Dengan Makanan Utama: Mengonsumsi kurma sebagai bagian dari makanan utama yang seimbang, seperti salad atau hidangan berbasis protein, dapat membantu menstabilkan gula darah.
8. Kurma Butter atau Pasta Kurma dalam Jumlah Kecil
- Kurma Butter: Kurma butter atau pasta kurma bisa digunakan dalam jumlah kecil sebagai pemanis alami dalam makanan lain, seperti oatmeal atau smoothie, yang mengandung serat dan protein tinggi.
9. Hindari Kurma dalam Olahan Manis
- Hindari Olahan Manis: Hindari mengonsumsi kurma dalam bentuk olahan yang tinggi gula tambahan, seperti kue atau permen yang menggunakan kurma sebagai bahan dasar.
10. Konsultasi dengan Dokter atau Ahli Gizi
- Konsultasi: Selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan signifikan dalam diet Anda, terutama jika Anda menderita diabetes atau kondisi kesehatan lainnya.
Dengan mengikuti panduan ini, penderita diabetes dapat menikmati kurma dengan cara yang lebih aman dan tetap mendapatkan manfaat kesehatan dari buah ini.
dr Zaidul Akbar selalu menekankan pentingnya pendekatan yang seimbang dan individual dalam setiap aspek kesehatan. (MIF)***