realitasonline.id - Bagi peternak di tanah air apalagi masih pemula anda ingin beternak ayam kampung. Ternyata, tidak hanya ayam broiler saja yang kini diminati, namun ternak ayam kampung menjadi salah satu bisnis peternakan yang cukup menggiurkan.
Harga jual ayam kampung dinilai lebih daripada ayam broiler. Inilah yang mempengaruhi ayam kampung memiliki harga jual lumayan mahal dibandingkan dengan ayam broiler pada umumnya.
Selain itu, dari segi rasa juga ayam kampung sangat mempengaruhi sekali. Rasanya memang lebih sedap dan tekstur dagingnya yang kenyal.
Namun taukah Anda? membudidayakan ayam kampung nyatanya memang tidak bisa sembarangan, sebab ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Selain itu untuk Anda para pemula yang ingin beternak ayam kampung, pastinya harus memahami peluang bisnis ternak ayam kampung sebagai berikut:
Ternak ayam kampung rumahan menjadi usaha yang menjanjikan saat ini. Bukan hanya karena dimanfaatkan sebagai penghasil telur ayam kampung sebagai jamu tradisional, dagingnya juga banyak diminta oleh konsumen karena dinilai lebih sehat.
Memahami banyaknya permintaan tersebut, maka tidak heran jika harga ayam kampung sangat mahal dipasaran. Tentu saja, ini menjadi salah satu peluang yang sangat baik untuk Anda jika ingin ternak ayam kampung pemula.
Menyiasati harga ayam broiler yang sering dinamis, maka banyak peternak ayam sekarang ini beralih untuk beternak ayam kampung.
Hal ini dinilai lebih efektif, sebab dari segi harga juga lebih tinggi daripada ayam broiler.
Soal perawatannya, ayam kampung memang terbilang fleksibel tempat. Tidak harus membutuhkan lahan yang luas terlebih dahulu, Anda bisa memulainya dari pekarangan rumah maupun lahan sekitar rumah.
Hal inilah yang tentu sangat bagus untuk para pemula yang ingin terjun dalam dunia peternakan. Ayam kampung juga memiliki daya jual tinggi, tidak hanya bisa dijual pada penjual ayam pasar namun beberapa restoran yang menyajikan masakan khas tentu banyak membutuhkan stock ayam kampung dalam jumlah yang tidak sedikit.
Tapi, tentu Anda juga bertanya-tanya bagaimana cara ternak ayam kampung agar bisa cepat besar, sehat, dan menguntungkan? Berikut ulasannya:
Cara Beternak Ayam Kampung Agar Cepat Panen
Nah, agar produktivitas ayam kampung Anda optimal, berikut ini adalah cara ternak ayam kampung pemula:
1. Pemilihan Ukuran Kandang Ayam Kampung
kandang ayam kampung
Ukuran kandang untuk ternak ayam kampung kapasitas 100 ekor harus memenuhi syarat kandang yang baik. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah syarat kandang ayam kampung:
-Jarak kandang dengan pemukiman penduduk setidaknya 5 m.
Lokasi kandang bisa mendapatkan sinar matahari dengan optimal, sehingga mataharu pagi dapat masuk.
-Sirkulasi udara pada kandang cukup baik.
-Kandang tidak boleh lembab.
-Disarankan memilih lokasi yang rindang dan tidak terhalangi bangunan lain, agar sirkulasi dapat berjalan baik.
-Penyucihamaan kandang dan peralatan menggunakan desinfektan khusus ternak dilakukan secara teratur untuk menjaga biosecurity.
-Ukuran kandang ayam joper 100 ekor bisa 4×5 m atau 7×3 m, atau bisa disesuaikan dengan kondisi lahan. Namun, yang perlu diperhatikan adalah tiap m2 bisa diisi 45-55 ekor DOC.
-Kandang yang disarankan adalah berbentuk postal, dengan lantai yang dilapisi litter (campuran sekam, serbuk gergaji dan kapur) dengan ketebalan litter sekitar 15 cm.
-Bahan atap bisa menggunakan genteng atau asbes dengan bagian puncak terdapat lubang sebagai ventilasi.
-Jaga suhu kandang tidak terlalu panas/dingin, atau sekitar 30oC.
-Beri fasilitas kandang seperti tempat pakan, air minum yang berbahan anti karat (bambu, papan, plastik, paralon, dll).