Tahu Istilah Micromanagement? Yuk Simak Begini Penjelasan Orang yang Mengidap 'Micromanagement': Si Pengatur

photo author
- Sabtu, 22 Juni 2024 | 21:56 WIB
 Dunia kerja penuh dengan dinamika. Perubahan adalah hal yang pasti terjadi, baik dalam bentuk perubahan struktur organisasi, kebijakan perusahaan, (Freepik)
Dunia kerja penuh dengan dinamika. Perubahan adalah hal yang pasti terjadi, baik dalam bentuk perubahan struktur organisasi, kebijakan perusahaan, (Freepik)

Realitasonline.id | Pernahkah kamu bekerja di bawah atasan yang selalu ingin tahu dan mengatur setiap detail pekerjaanmu?

Selalu merasa diawasi dan diperiksa pekerjaannya, bahkan untuk hal-hal kecil? Nah, kalau iya, besar kemungkinan kamu pernah mengalami micromanagement.

Micromanagement adalah gaya kepemimpinan di mana seorang atasan mengatur dan mengawasi pekerjaan bawahannya secara berlebihan.

Atasan yang micromanage biasanya memiliki sifat perfeksionis dan tidak percaya pada kemampuan bawahannya.

Ciri-ciri atasan yang micromanage:

  • Selalu memberikan instruksi yang detail dan ingin semua hal dilakukan sesuai dengan keinginannya.
  • Sering memeriksa pekerjaan bawahannya, bahkan untuk hal-hal kecil.
  • Sulit mendelegasikan tugas dan selalu ingin terlibat dalam setiap proses pekerjaan.
  • Sering memberikan kritik yang tidak membangun dan membuat bawahan merasa tidak dihargai.
  • Memiliki ekspektasi yang tinggi dan tidak realistis terhadap bawahannya.

Baca Juga: Awet Seharian! Ini Dia 5 Tips Agar Wangi Parfum Kamu Tahan Lama di Tubuh, Pakai Dengan Cara yang Benar!

Dampak micromanagement terhadap karyawan:

  • Stres dan kecemasan karena merasa selalu diawasi dan dihakimi.
  • Kurangnya motivasi dan semangat kerja karena merasa tidak dipercaya dan dihargai.
  • Kreativitas dan inisiatif terhambat karena selalu harus mengikuti instruksi atasan.
  • Produktivitas menurun karena fokus terpecah belah dan terbebani oleh stres.
  • Hubungan kerja yang tidak harmonis antara atasan dan bawahan.

Tips menghadapi atasan yang micromanage:

Komunikasi yang terbuka dan jujur: Jelaskan kepada atasan bahwa kamu merasa micromanaged dan hal tersebut membuatmu tidak nyaman dan stres.

Minta saran dan arahan yang jelas: Tanyakan kepada atasan apa yang dia harapkan dari kamu dan bagaimana kamu bisa mencapai ekspektasinya.

Tetapkan batasan: Berikan batasan yang jelas kepada atasan tentang seberapa banyak keterlibatan yang kamu butuhkan dalam pekerjaanmu.

Baca Juga: Sebelum Nonton Yuk Simak Ini Dulu! Ini Dia 4 Fakta Tentang Film 'Ipar Adalah Maut' yang Bikin Naik Darah Penontonnya

Dokumentasikan semuanya: Dokumentasikan semua instruksi dan permintaan dari atasan agar kamu memiliki bukti jika terjadi kesalahpahaman.

Cari dukungan: Bicarakan dengan rekan kerja atau atasan lain tentang situasi yang kamu alami.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tri Puji Astuti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X