Rupiah Lemah atas Dolar Amerika Serikat, BI Malah Optimis Tahun 2024 , Ini Alasannya

photo author
- Jumat, 19 Juli 2024 | 17:41 WIB
Ilustrasi  (Realitasonline.id/gbrilustrasi)
Ilustrasi (Realitasonline.id/gbrilustrasi)


Realitasonline.id | Saat ini Rupiah melemah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS), Bank Indonesia (BI) malah optimis terkait nilai rupiah di tahun 2024 ini.

Dilansir dari Refinitiv, rupiah dibuka melemah 0,03 persen di angka Rp16.100/US dolar pada hari ini, Kamis (18/7/2024).

Tak sampai satu menit, rupiah kembali terdepresiasi 0,34 persen ke angka Rp16.150/US dolar.

Baca Juga: Panas Terik Aku Ditemani Babinsa Wilopo dan Isuzu Bison 1990 Manual

Sementara DXY pada pukul 08:54 WIB naik tipis 0,0 persen di angka 103,76.

Angka ini lebih tinggi dibandingkan posisi kemarin yang berada di angka 103,75.

Kemarin, BI telah memutuskan untuk kembali menahan suku bunganya di level 6,25%, data ini berdasarkan ekspektasi pelaku pasar yang dihimpun oleh realitasonline.id.

Baca Juga: EDISI TERBATAS? Tampak Kinclong, Ini Dia Mobkas Isuzu Panther Tipe LS Turbo Tahun 2004, Review Bikin Kamu Heran

Hal ini ditanggapi Gubernur BI, Perry Warjiyo yang mengungkapkan untuk ke depannya, nilai tukar rupiah akan cenderung menguat.

Menurutnya pandangannya ini, memprediksikan kemungkinan potensi bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) menurunkan suku bunga acuannya pada 2024.

"Kalau seperti itu, membuka peluang rupiah akan lebih menguatkan, akan lebih stabil setidaknya, dengan probabilitas Fed Fund Rate yang lebih maju," ucap Perry.

Baca Juga: Gunakan Sistem Rigid Suspension dengan Multi Leaf Spring Isuzu Makin Inovasi, Simak Fitur Lengkap Truk GIGA FTR P Ini

Perry mengatakan, kemungkinan terbaru turunnya suku bunga acuan The Fed, yakni Fed Fund Rate, akan terjadi pada November 2024.

Kendati demikian, ketidakpastian masih membayangi iklim ekonomi global terkhusus inflasi Amerika Serikat yang masih berada di atas target The Fed berada di level 2 persen.

Selain itu, kekhawatiran jika inflasi kembali melonjak ini juga masih menjadi perhatian pelaku pasar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mukhtar Habib

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X