Diberdayakan BRI, Bisnis Klaster Petani Salak dari Desa Kutambaru Sumatera Utara Melejit, Diekspor Hingga ke Luar Negeri!

photo author
- Selasa, 29 Oktober 2024 | 09:33 WIB
Petani salak dari Desa Kutambaru Sumatera Utara yang diberdayakan BRI. (Realitasonline.id/Dok)
Petani salak dari Desa Kutambaru Sumatera Utara yang diberdayakan BRI. (Realitasonline.id/Dok)

Wulan bercerita, awal mula klaster tersebut mengenal BRI yakni pada 2010 saat meminjam Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan terus berangsur meningkat hingga saat ini.

Pinjaman tersebut menjadi modal awal yang membuat usahanya semakin berkembang.

Wulan juga menuturkan, selama ini BRI hadir dalam rangka pendampingan, atau memantau perkembangan klaster dibarengi dengan penyuluhan informasi produk-produk BRI.

Ia pun berharap, pendampingan dan pemberdayaan dari BRI terus berlanjut. “Semoga kedepan peminjaman modal semakin mudah karena kami para petani salak masih membutuhkan modal,” ujarnya.

Baca Juga: Sebanyak 50 Orang Anggota DPRD Langkat Ikuti Orientasi

Pada kesempatan terpisah, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa Klaster Usaha merupakan pemberdayaan kepada kelompok usaha yang terbentuk berdasarkan kesamaan usaha dalam satu wilayah, sehingga tercipta keakraban dan kebersamaan dalam peningkatan maupun pengembangan usaha para anggotanya.

Hingga September 2024 terdapat lebih dari 33.800 klaster usaha binaan BRI yang tergabung dalam program Klasterku Hidupku.

BRI sendiri secara proaktif telah melakukan lebih dari 2.300 pemberdayaan berupa pelatihan dan bantuan sarana prasarana produksi telah diberikan. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X