Untuk merealisasikan Pilpres 2024 satu putaran, lanjut Qodari, para pendukung Prabowo Gibran harus beramai-ramai datang ke TPS pada 14 Februari mendatang untuk menggunakan hak suaranya mencoblos gambar nomor 02.
Yang penting nanti para pendukung 02 pada hari H harus datang. Jangan gak datang, karena datang tidak datang itu ikut menentukan hasil suara atau kemenangan, kata Qodari.
Jadi kita harus mensinkronkan antara hasil survei dengan hasil akhir pada tanggal 14 dan itu caranya adalah dengan datang ke TPS, ujarnya lagi.
Sementara, Wakil Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengatakan bukti cinta dan dukungan dari para relawan pendukung Prabowo-Gibran harus ditunjukkan di bilik suara pada hari pemungutan suara.
Ibarat orang jatuh cinta, pacaran bertahun-tahun, pada saat hari pernikahan enggak datang, enggak jadi pernikahannya, itu kira kira gitu, kata Budiman.
Baca Juga: Kardinal Suharyo Bertemu Prabowo: Intinya adalah Persatuan dan Kerukunan
Jadi percuma kita sekarang ini optimism kalau tidak datang. Itulah tantangan kita di tanggal 14 Februari, ujar Budiman.
Karena itu Budiman mengajak seluruh relawan, pendukung dan simpatisan Prabowo-Gibran khususnya anak-anak muda milenial dan Gen Z untuk menggunakan hak suaranya pada Pemilu mendatang.
Sebab, partisipasi para pemilih menjadi penentu masa depan Indonesia lima tahun ke depan.
Karena itu pada yang muda, yang Gen Z dan milenial, ini Pemilu mu, Pemilu ini pemilu kalian, katanya.
Sampaikan itu kepada anak-anak kita, adik-adik kita. Tuntaskan rasa cinta itu menjadi tiang politik, tutup Budiman. (*)