nusantara

Tak Main-main! Begini Jurus Prabowo Subianto Tegakkan Hukum dan Lindungi Kaum Perempuan: Sudah Aksiomatik, Tanpa Pikir Panjang

Senin, 5 Februari 2024 | 09:40 WIB
Capres 02 Prabowo Subianto

 

Realitasonline.id - Jakarta | Jurus Prabowo Subianto untuk mendorong penegakan hukum bagi rakyat Indonesia terutama kaum perempuan tampaknya tak main-main. Capres nomor urut 2 tersebut mengatakan dirinya akan bersikap tegas untuk menegakkan hukum di Indonesia. 

“Harus tegakkan hukum sekeras-kerasnya dan itu sudah aksiomatis. Tanpa kita berpikir panjang, memang itu kita harus lindungi seluruh rakyat kita apalagi kaum perempuan,” kata Prabowo Subianto saat debat terakhir capres 2024 yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di JCC, Minggu (4/2/2024) malam.

Terlebih, lanjut Praboo, kaum perempuan menjadi kerap menjadi objek penindasan, eksploitasi, human trafficking dan sebagainya.

Baca Juga: COFFE BREAK! Mengapa Kamu Harus Tahu Tipe Kepribadianmu? Jangan Salah Paham, Ini Alasannya

Untuk itu, dirinya bersama Gibran Rakabuming Raka terus berupaya dalam hal penegakan hukum untuk mengatasi kekerasan terhadap perempuan dengan memberikan bantuan kepada lembaga pemerintah atau lembaga non pemerintah.

Prabowo juga mengatakan, dirinya benar-benar mendorong penegakan hukum yang sekuat-kuatnya.

“Dan bantuan kepada lembaga-lembaga, event non pemerintah, NGO yang bergerak di bidang perempuan,” tambahnya.

Baca Juga: Bye Ketombe!! Yuk Pakai 7 Bahan Alami untuk Atasi Masalah Ketombe, Mudah Ditemukan dan Praktis

“Jadi saya sangat mendorong hukum yang sekuat-kuatnya dan bantuan kepada lembaga-lembaga non pemerintah, NGO-NGO yang bergerak di bidang perlindungan perempuan,” kata Prabowo.

“Saya sendiri aktif menyelamatkan kaum perempuan yang bekerja di luar negeri dari tindakan-tindakan kekerasan seperti itu,” lanjutnya.

Seperti diketahui, Prabowo sempat membantu salah satu pekerja migran di Malaysia, Wilfrida Soik, pada 2015 silam. Saat itu, Prabowo mengakui dirinya diberi informasi mengenai kasus Wilfrida dari seorang aktivis. Informasi itu kemudian ditindaklanjuti oleh Prabowo untuk membantu upaya penyelamatan Wilfrida.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh! 7 Alasan Mengapa Gangguan Mental Jauh Lebih Berat dari Penyakit Fisik

"Saya pernah punya pengalaman, diberitahu oleh seorang aktivis perempuan tentang seorang pekerja perempuan di Malaysia yang 2 minggu lagi mau digantung. Kalau tidak ada berita dari aktivis ini, kita tidak akan bisa bantu dan intervensi," kata dia.

Halaman:

Tags

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB