Realitasonline.id | Jawabannya: Mitos.
Penjelasan:
Jengkol mengandung senyawa sulfur yang dapat menyebabkan bau pada urin, feses, dan nafas.
Namun, senyawa sulfur ini tidak masuk ke dalam ASI.
Rasa dan bau ASI lebih dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi ibu dalam jumlah besar dan sering, seperti bawang putih, bawang merah, dan cabai.
Jika ibu menyusui merasa ASInya bau setelah makan jengkol, kemungkinan besar baunya berasal dari pernafasan ibu, bukan dari ASI.
Baca Juga: Bunda Penasaran, Kenapa Ibu Menyusui Kok Makin Gemuk? Yuk Simak Ternyata Ini Dia Penyebabnya
Tips untuk Ibu Menyusui:
- Konsumsi makanan bergizi seimbang dan bervariasi.
- Perhatikan asupan air putih yang cukup.
- Hindari makanan yang pedas, asam, dan berlemak berlebihan.
- Jika ibu menyusui merasa ASInya bau, konsultasikan dengan dokter anak atau konsultan laktasi.
Kesimpulan:
Makan jengkol saat menyusui tidak akan membuat ASI bau. Ibu menyusui dapat tetap menikmati jengkol dalam jumlah yang moderat tanpa perlu khawatir ASInya akan bau. (TPA)***